Makin Ramai, Jumlah Kunjungan Turis Asing ke RI Tembus 2,27 Juta

Jumlah kunjungan turis asing tembus lebih dari 2 ribu persen

Jakarta, IDN Times - Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) selama periode Januari-September 2022 tembus 2,27 juta kunjungan.

Angka itu tumbuh drastis, hingga 2.530,6 persen dibandingkan periode yang sama pada 2021.

"Karena Januari-September 2021, kunjungan wisman masih sedikit, sebesar 86.245 kunjungan. Dibandingkan 2022 yang Januari-September ini lebih dari 2 juta kunjungan wisman," kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS), Setianto dalam konferensi pers virtual, Selasa (1/11/2022).

Adapun per September 2022, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 538,3 kunjungan, tumbuh 5,5 persen dibandingkan Agustus 2022 atau secara month-to-month (mtm), dan tumbuh 10.768,46 persen dibandingkan September 2021 atau secara year on year (yoy).

Baca Juga: ASITA Sulsel Harap Kebijakan Pemerintah Mudahkan Kedatangan Wisman

1. Wisman paling banyak dari Australia

Makin Ramai, Jumlah Kunjungan Turis Asing ke RI Tembus 2,27 JutaIlustrasi turis asing (IDN Times/Denisa)

Pada September 2022, BPS mencatat kunjungan terbanyak ialah wisman dari Australia, dengan jumlah 92,4 ribu kunjungan, atau berkontribusi sebesar 17,2 persen. Angka itu tumbuh 9,88 persen dibandingkan Agustus 2022.

Kemudian, dari Singapura sebanyak 86 ribu kunjungan, dengan kontribusi 15,97 persen. Angka itu tumbuh 37,58 persen dibandingkan Agustus lalu.

"Ketiga, wisman asal Malaysia, sebanyak 57,2 ribu kunjungan, share 10,63 persen, atau naik 22,39 persen kalau dibandingkan Agustus 2022," ucap Setianto.

Selama periode Januari-September 2022, BPS mencatat jumlah kunjungan wisman juga terbanyak dari Australia, yakni 379,3 ribu kunjungan. Kedua, dari Singapura sebanyak 301,5 ribu kunjungan, dan dari Malaysia 211,5 ribu kunjungan.

2. Wisman paling banyak terbang ke Bandara I Gusti Ngurah rai

Makin Ramai, Jumlah Kunjungan Turis Asing ke RI Tembus 2,27 JutaBandara I Gusti Ngurah Rai, Bali. (dok. Angkasa Pura I)

Adapun dari pintu masuk, BPS mencatat Bandara I Gusti Ngurah Rai yang paling banyak menerima kunjungan wisman, yakni 291 ribu kunjungan.

"Untuk Ngurah Rai terbesar wisatawan dari Australia, India, Prancis, Inggris, Jerman, dan Amerika Serikat, ini yang menggunakan visa kunjungan selama kedatangan 30 hari," tutur Setianto.

Kemudian, Soekarno-Hatta 111 ribu kunjungan. "Untuk pintu masuk Soekarno-Hatta, kebangsaan terbesar adalah Malaysia, Singapura, China, Korea Selatan, Jepang, dan India," ucap Setianto.

Baca Juga: 5 Fasilitas eL Hotel Royale Yogyakarta Malioboro, Hotel Bintang 4 nih!

3. Okupansi hotel terus meningkat

Makin Ramai, Jumlah Kunjungan Turis Asing ke RI Tembus 2,27 JutaHotel Indonesia Kempinski Jakarta yang berada di Bundaran HI (IDN Times/Besse Fadhilah)

Selain kunjungan wisman, BPS mencatat tingkat penghunian kamar (TPK) mencapai 50,02 poin pada September 2022. Angka itu tumbuh 2,64 poin dibandingkan Agustus 2022, dan tumbuh 13,38 poin dibandingkan September 2021.

Setianto mengatakan, TPK didongkrak oleh kegiatan dinas pemerintah dan juga bisnis. Begitu juga dengan digelarnya acara-acara besar, seperti acara taraf internasional yakni G20.

"Juga wisuda beberapa universitas, sehingga rata-rata menginap utk hotel klasifikasi bintang selama September 2022 ini sebesar 1,64 hari, atau naik 0,05 poin dibandingkan September 2022, tapi turun 0,02 poin dibandingkan bulan sebelumnya," tutur Setianto.

BPS melaporkan provinsi yang mengalami peningkatan TPK tertinggi adalah Kalimantan Timur (Kaltim).

"Kaltim ini juga banyak hotel bintang yang digunakan untuk meeting oleh dinas, Pemda, dan beberapa kementerian melakukan kunjungan ke Kaltim terkait dengan percepatan pembangunan IKN," kata dia.

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya