Operasional KRL Diseusaikan Selama Ramadan, Catat Waktunya!

Jam operasional KRL ditambah

Jakarta, IDN Times - Di awal bulan Ramadan ini, KAI Commuter melakukan penyesuaian layanan operasional KRL Jabodetabek tepatnya terhitung hari ini, Senin (4/4/2022).

Dalam penyesuaian layanan operasional KRL Jabodetabek ini, KAI Commuter akan mengoperasikan 1.053 perjalanan per hari dari sebelumnya 1.007 perjalanan per harinya, dengan mengoperasikan 94 rangkaian KRL setiap hari.

Baca Juga: Aturan Lengkap Mudik Lebaran, Pemudik Dilarang Bicara dan Makan Minum

1. Jam operasional juga ditambah

Operasional KRL Diseusaikan Selama Ramadan, Catat Waktunya!Ilustrasi KRL (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Selain itu, VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba mengatakan jam operasional layanan KRL setiap harinya juga ditambah.

"Penambahan jumlah perjalanan KRL ini diikuti dengan penambahan jam layanan operasional setiap harinya menjadi mulai pukul 04.00 WIB hingga pukul 24.00 WIB," kata Anne dalam keterangan resminya.

2. Jumlah perjalanan KRL Jabodetabek pada jam sibuk juga disesuaikan

Operasional KRL Diseusaikan Selama Ramadan, Catat Waktunya!Penumpang berada di dalam KRL Commuter Line jurusan Tanah Abang-Serpong (22/9/2021). (IDN Times/Herka Yanis)

Dengan demikian, jumlah perjalanan KRL Jabodetabek pada jam sibuk pagi ditambah menjadi 376 perjalanan, dari sebelumnya 309 perjalanan, serta 337 perjalanan pada jam sibuk sore yang sebelumnya sebanyak 241 perjalanan.

Menurut data yang tercatat, pergerakan pengguna KRL saat ini terfokus pada pagi hari mulai pukul 06.00 WIB-07.00 WIB, serta pada sore hari pukul 16.00 WIB-18.00 WIB.

Berikut jumlah perjalanan KRL Jabodetabek tiap lintas setiap harinya:

  • KRL Central Line: 237 perjalanan tiap harinya
  • KRL Cikarang Line: 215 perjalanan tiap harinya
  • KRL Loop Line: 201 perjalanan tiap harinya
  • KRL Rangkasbitung Line: 218 perjalanan tiap harinya
  • KRL Tangerang Line: 108 perjalanan tiap harinya
  • KRL Tanjung Priok Line: 74 perjalanan tiap harinya.

Baca Juga: Ini Syarat Mudik Lebaran, Wajib Antigen Atau PCR Jika Belum Booster 

3. Peredaran rangkaian KRL juga disesuaikan untuk atur kapasitas pengguna

Operasional KRL Diseusaikan Selama Ramadan, Catat Waktunya!Suasana Jalur Layang di Stasiun Manggarai dengan wajah baru (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Selain itu, peredaran rangkaian KRL juga disesuaikan untuk mengatur kapasitas pengguna KRL. KAI Commuter mengoperasikan rangkaian yang terdiri dari 12 kereta (stamformasi/SF12) sebanyak 30 rangkaian, rangkaian KRL SF10 sebanyak 45 rangkaian, serta tangkaian KRL SF8 sebanyak 19 rangkaian.

"Penyesuaian operasional ini sejalan dengan upaya KAI Commuter untuk terus menerapkan protokol kesehatan yang berlaku. KAI Commuter juga tetap memberlakukan aturan-aturan protokol kesehatan yang berlaku serta pembatasan kapasitas kuota pengguna sebanyak 60 persen sesuai dengan peraturan terbaru dari pemerintah," ujar Anne.

Di sisi lain, KAI Commuter mencatat tren pengguna KRL Jabodetabek selama bulan Maret lalu meningkat 40 persen. Pada awal bulan Maret rata-rata volume harian pengguna sebanyak 444.292 pengguna. Sedangkan pada minggu terakhir bulan Maret, rata-rata volume harian sebanyak 620.333 pengguna.

Sedangkan untuk volume tertinggi pada hari Kamis, (31/3) yaitu sebanyak 641.674 pengguna, dan volume pengguna terendah pada hari Minggu (6/3) yaitu sebanyak 328.850 pengguna.

Sementara itu, sepanjang bulan Maret 2022, rata-rata volume harian pengguna KRL sebanyak 501.231 pengguna. Sedangkan rata-rata volume harian pengguna KRL pada bulan Januari dan Februari 2022 masing-masing sebanyak 451.000 pengguna dan 367.534 pengguna.

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya