Penumpang Kereta Cepat Jakarta Bandung Naik Feeder dari Hub Padalarang

Transit dilakukan di Stasiun Hub Padalarang

Jakarta, IDN Times - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) sedang membangun Stasiun Hub Padalarang yang akan menjadi tempat transit bagi penumpang ke pusat Kota Bandung dan Cimahi.

Nantinya, penumpang yang turun di Stasiun Hub Padalarang bisa naik kereta api (KA) feeder yang akan dioperasikan oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI untuk menuju Stasiun KA Cimahi, dan Stasiun KA Bandung.

"Di Stasiun Hub Padalarang ini, akan terjadi konektivitas yang nyaman bagi penumpang KCJB yang ingin langsung melanjutkan perjalanan ke Kota Cimahi dan Bandung dengan KA Feeder yang dilayani oleh PT KAI," kata Presiden Direktur PT KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi dilansir dari ANTARA, Minggu (24/10/2021).

Perlu diketahui, KJB ditargetkan beroperasi akhir 2022. Pada fase pertama pengoperasian, KCJB akan melalui 4 stasiun yakni Stasiun Halim, Stasiun Karawang, Stasiun Hub Padalarang, dan Stasiun Tegalluar.

Baca Juga: Pembangunan Stasiun Walini untuk Kereta Cepat Jakarta Bandung Ditunda

1. Letak Hub Padalarang dekat Stasiun KA Padalarang

Penumpang Kereta Cepat Jakarta Bandung Naik Feeder dari Hub PadalarangIlustrasi Stasiun Kereta (IDN Times/Mardya Shakti)

Letak Stasiun Hub Padalarang dalam proyek KCJB ini dekat dengan Stasiun KA Padalarang.

Stasiun Hub Padalarang ini ditambahkan ke dalam proyek KCJB dengan mempertimbangkan aspek demografi, komersial, dan infrastruktur di area Padalarang. Stasiun Hub Padalarang dinilai memadai untuk menyasar penumpang yang berasal dari Bandung bagian barat.

"Stasiun kereta cepat akan berada di sebelah barat stasiun KA Padalarang. Penumpang yang hendak menggunakan layanan kereta cepat dari Padalarang atau sebaliknya akan disediakan KA Konvektivitas menuju Stasiun Cimahi dan Bandung," ucap Dwiyana.

Baca Juga: 5  Fokus Pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang Sudah 79 Persen

2. KA Feeder KCJB akan seperti KA bandara

Penumpang Kereta Cepat Jakarta Bandung Naik Feeder dari Hub PadalarangIlustrasi Kereta Bandara (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Menurut Dwiyana, KA Feeder ini akan dirancang sama dengan KA Bandara, yakni menggunakan rangkaian KRD. KA Feeder ini nantinya akan tersedia setiap 20 menit pada jam sibuk dan 30 menit di luar jam sibuk atau menyesuaikan operasional kereta cepat.

Dari Stasiun Hub Padalarang ke Stasiun KA Bandung memakan waktu sekitar 18 menit. Apabila ada pemberhentian di Stasiun Cimahi, durasi perjalanan menjadi 22 menit.

Baca Juga: Fakta-Fakta Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Proyek OBOR China di RI

3. Bakal ada BRT buat akses Stasiun Tegalluar

Penumpang Kereta Cepat Jakarta Bandung Naik Feeder dari Hub PadalarangIDN Times/Hana Adi Perdana

Selain itu, nantinya akan ada Bus Rapid Transit (BRT) untuk mengakses Stasiun Tegalluar. Masyarakat juga bisa datang ke Stasiun Tegalluar dengan moda transportasi lainnya. Stasiun ini bisa diakses melalui exit tol Padaleunyi arah Jakarta, serta aksesibilitas dari dan menuju Stadion GBLA.

Pengoperasian Stasiun Tegalluar ini ditargetkan menyasar penumpang di Bandung bagian Timur.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya