Pesan Gibran ke GoTo: Jangan Kenakan Fee Terlalu Tinggi untuk UMKM
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Wali Kota Surakarta (Solo), Gibran Rakabuming Raka berpesan kepada GoTo agar tidak mengenakan biaya (fee) platform yang tinggi bagi para pelaku UMKM yang ingin membuka lapak online.
Hal itu disampaikan Gibran kepada CEO Grup GoTo dan CEO GoTo Financial, Andre Soelistyo dan CEO dan Founder Tokopedia, William Tanuwijaya.
"Andre saya titip pesan, merchant-merchant yang ada di GoFood, ya kalau bisa fee-nya jangan terlalu tinggi," kata Gibran dalam acara peresmian GoTo UMKM Center dan Kampus UMKM bersama OJK yang ditayangkan virtual, Kamis (30/9/2021).
Baca Juga: Gojek-Tokopedia Jadi GoTo, Apa Keuntungan bagi Konsumen dan Mitra?
1. UMKM didorong digital tapi hadapi fee platform tinggi
Menurut dia, selama ini memang banyak gerakan yang mendorong UMKM go digital. Sayangnya, ketika sudah merambah pasar digital, para pelaku UMKM harus menghadapi biaya platform yang tinggi.
"Soalnya benar-benar sekarang kita itu, dari kementerian, dari siapapun, walikota, bupati, ayo go digital, go digital. Tapi sudah go digital, ternyata fee-nya tinggi. Ini juga memberatkan untuk UMKM kita," tutur dia.
2. UMKM RI harus dilindungi
Editor’s picks
Selain meminta fee yang tak terlalu tinggi, Gibran meminta para pengelola platform untuk melindungi UMKM. Jika tidak, Gibran mengatakan UMKM terancam mati.
"Kita harus melindungi UMKM-UMKM kita. Kita mau tidak mau harus go digital. Ini bukan pilihan, ini sebuah kewajiba. Kalau tidak, ya pasti mati," ucap dia.
3. Gibran mau UMKM RI naik kelas
Menurut Gibran, apabila dua hal tersebut dilaksanakan maka bisa mendorong bisnis UMKM. Dengan demikian, UMKM di Indonesia bisa naik kelas.
"Tapi saya yakin semua yang ada di sini punya komitmen yang sangat baik, punya niat yang sangat baik untuk melindungi UMKM kita agar bisa naik kelas," ujar dia.
Baca Juga: GoTo Bakal Gencar Gaet UMKM di Daerah buat Rambah Digital