Produsen Jual Migor Kemasan Sederhana Rp14 Ribu Bisa Dapat Insentif

Pemerintah jalankan program migor kemasan sederhana rakyat

Jakarta, IDN Times - Pemerintah akan segera menjalankan program minyak goreng kemasan sederhana rakyat menggunakan merek Minyak Kita. Minyak tersebut dijual seharga Rp14 ribu per liter.

Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan alias Zulhas mengatakan insentif akan diberikan berupa peningkatan kuota ekspor minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) beserta turunannya, dari volume domestic market obligation (DMO).

Baca Juga: Zulhas Yakin Harga Migor Curah Segera Turun ke Rp14 Ribu Pekan Depan

1. Produsen bisa dapat kuota ekspor CPO lebih besar

Produsen Jual Migor Kemasan Sederhana Rp14 Ribu Bisa Dapat InsentifPekerja di pabrik kelapa sawit milik PTPN III Hapesong, Batangtoru, Tapanuli Selatan (IDN Times/Arifin Al Alamudi)

Lebih rinci, insentif yang dimaksud di atas ialah penambahan kuota ekspor CPO dan produk turunannya, dari kuota yang ada sekarang.

Saat ini, Kemendag memberlakukan perbandingan 1:5. Sebagai simulasi, jika produsen menyalurkan 100 ton CPO untuk produksi minyak goreng curah rakyat (MGCR), maka produsen tersebut bisa mengantongi persetujuan ekspor (PE) untuk mengekspor 500 ton CPO.

"Ini lagi dibahas dengan Pak Menko. Karena yang pakai kemasan insentifnya nanti beda, harus lebih tinggi. Kalau curah 1-5, kalau ini nanti mungkin berapa gitu," kata Zulhas dalam pertemuan dengan pengusaha minyak kelapa sawit dan minyak goreng di kantor Kemendag, Jakarta, Senin (27/6/2022).

Baca Juga: Zulhas Klaim Stok Minyak Goreng Curah Rp14 Ribu Melimpah di Pasar

2. Merek Minyak Kita dipakai untuk kemasan MGCR

Produsen Jual Migor Kemasan Sederhana Rp14 Ribu Bisa Dapat Insentifilustrasi Minyak Goreng Curah Rakyat (MGCR). (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Adapun minyak goreng yang akan dikemas dengan merek Minyak Kita itu ialah minyak goreng curah, yang selama ini dijual seharga Rp14.000 per liter atau Rp15.500 per kg.

Dengan dikemas, maka Zulhas berharap Minyak Kita bisa dijual ke toko swalayan, dengan harga Rp14.000 per liter.

"Ini bisa masuk ke supermarket-supermarket itu bisa, swalayan saya kira bisa, tapi ditulis harga Rp14.000. Sistem beli sama. Misalnya ada itu Indomaret, Alfamart, itu bisa," tutur Zulhas.

Baca Juga: Mulai Bulan Depan, Beli Migor Curah Rp14 Ribu Pakai PeduliLindungi 

3. Izin edar dan SNI Minyak Kita sudah diurus pemerintah

Produsen Jual Migor Kemasan Sederhana Rp14 Ribu Bisa Dapat InsentifMenteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan alias Zulhas menggelar pertemuan dengan pengusaha minyak kelapa sawit dan minyak goreng di kantor Kemendag, Jakarta, Senin (27/6/2022). (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Bagi produsen yang mau bergabung menyediakan Minyak Kita, maka tak perlu lagi repot mengurus izin edar, dan Standar Nasional Indonesia (SNI).

"Nah itu nanti izin edarnya kita urus 1 hari selesai, tapi pakaiu Minyak Kita," ucap Zulhas.

Rencananya, Minyak Kita itu akan disediakan dalam kemasan 1 liter, 2 liter, dan 5 liter.

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya