Sudah Turun ke Jalan, Bus Listrik Siap Produksi Massal

Siap untuk jadi yang pertama?

Jakarta, IDN Times - Udara Jakarta yang masih dalam kondisi buruk karena polusi, menjadikan kendaraan listrik sebagai salah satu solusi mencegah polusi udara semakin meningkat. Kendaraan listrik nanti nya dimulai dari kendaraan umum, salah satunya bus listrik.

Dilansir dari Antara, bus listrik milik PT Mobil Anak Bangsa (MAB) dengan seri MD12-E  sudah lolos dari uji tipe dan melakukan percobaan dengan turun ke jalan di Jakarta. Nah, sebentar lagi kalian akan melihat bus listrik di jalan yang bisa kalian tumpangi.

Baca Juga: Kadin: Pengembangan Kendaraan Listrik Butuh Insentif dari Pemerintah

1. Mengelilingi jalanan di Jakarta

Sudah Turun ke Jalan, Bus Listrik Siap Produksi MassalIDN Times/Gregorius Aryodamar P

Sebelum dipakai oleh masyarakat, bus listrik ini terlebih dahulu mengenali Jakarta dengan berkeliling kota Jakarta mulai dari Jalan Medan Merdeka Barat, Thamrin, Sudirman, menuju Bundaran Semanggi, KH Agus Salim dan kembali lagi ke Jalan Medan Merdeka Barat. Bus MD12-E ini juga dapat menempuh jarak hingga 250 km per jam dengan kecepatan 70 km per jam.

2. Ada tiga tipe bus yang akan diproduksi

Sudah Turun ke Jalan, Bus Listrik Siap Produksi MassalIDN Times/Gregorius Aryodamar P

Walaupun kini hanya bus listrik MD12-E yang baru turun ke jalan, nantinya ada tiga tipe bus listrik yang akan dibuat, yaitu Electric Bus MD12-E, Electric Bus MD12-E NF Intercity Bus, dan Electric Bud MD12-E NF City Bus. Jadi kamu bisa coba semua tipenya.

Namun, masih ada persoalan dalam pengoperasian bus listrik yaitu terkait baterai yang masih harus dipesan dari pabrik di luar negeri.

3. Menampung muatan hingga 18 ton

Sudah Turun ke Jalan, Bus Listrik Siap Produksi MassalIDN Times/Gregorius Aryodamar P

Jika mengikuti regulasi dari pemerintah, bus listrik harus memiliki panjang 13 meter dengan maksimal berat 16 ton. Tetapi jika nantinya, penumpang yang menaiki bus listrik mengalami overload, bus masih bisa menampung penumpang maksimal seberat 18 ton. 

Baca Juga: Perpres Diteken Awal Tahun, Babak Baru Kendaraan Listrik Indonesia

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya