Penguatan Infrastruktur Digital, Solusi Krisis Ekonomi Hadapi Pandemik

Indonesia harus belajar dari Tiongkok dan Malaysia

Jakarta, IDN Times- Ekonom Indef, Bhima Yudhistira, menjelaskan Indonesia harus memperkuat infrastruktur digitalnya supaya bisa keluar dari krisis imbas pandemik COVID-19. Salah satu pendekatannya adalah pelibatan seluruh produk UMKM dalam e-commerce.

“Saat ini hanya 13 persen UMKM yang join sama platform, jadi 87 persennya harus didorong dengan platform,” kata Bhima dalam webinar yang diselenggarakan oleh Asosiasi Jurnalis Indonesia, Selasa (9/6).

1. Belajar dari Taobao Village di Tiongkok 2008

Penguatan Infrastruktur Digital, Solusi Krisis Ekonomi Hadapi Pandemik(Maskot Alibaba di acara Ali Day 2020) Dok. Alibaba

Baca Juga: Tumbuh Positif, Telkom Bisa Menjadi Perusahaan Digital Telekomunikasi

Alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) itu menjelaskan bagaimana Tiongkok berhasil keluar dari krisis global 2008 silam, yaitu transformasi ekonomi konvensional menuju digital melalui Taobao Village.

“Taobao Village, jadi bagaimana desa-desa kecil terhubung dengan e-commerce besar, seperti Alibaba. Jadi barang dari desa dan UMKM di-pool sehingga sampailah pasar dalam negeri Indonesia. Kalau kita melihat China model, jadi bukan hanya penguatan infrastruktur darat, tapi juga infrastruktur digital,” terang dia.

2. Malaysia sudah mulai melakukan penguatan ekonomi digital

Penguatan Infrastruktur Digital, Solusi Krisis Ekonomi Hadapi PandemikIlustrasi ekonomi digital (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Bhima menyampaikan, Malaysia sudah mulai bertransformasi menuju ekonomi digital dengan segala stimulusnya di masa pandemik corona. Seperti, internet gratis 1 GB, hostpot gratis hingga 50 GB, insentif bagi UMKM yang transisi ke digital hingga MYR140 juta, dan diskon di sejumlah e-commerce yang ditanggung pemerintah.

“Menurut saya Malaysia keren. Makin ada krisis, harusnya investasi makin jor-joran di IT. Karena dunia berbeda dari sebelum pandemik, itukan new normal, jadi infrastruktur harusnya berbeda juga,” dia menambahkan.

3. Saran kebijakan bagi pemerintah Indonesia

Penguatan Infrastruktur Digital, Solusi Krisis Ekonomi Hadapi PandemikIlustrasi UMKM Kerupuk ikan lele (IDN Times/Yurika Febrianti)

Pada kesempatan yang sama, Bhima menyarankan sejumlah kebijakan strategis yang bisa dilakukan Indonesia sebagai upaya penguatan ekonomi digital, sehingga Indonesia bisa segera keluar dari krisis ekonomi saat ini.

“Menurut saya, investasi infrastruktur digital adalah hal yang wajib. Karena yang menang dari new normal adalah yang cepat masuk ke digitalisasi. Kemudian subsidi internet gratis, pembinaan UMKM untuk masuk ke platform (e-commerce) dan perluas akses bukan blokir. Karena bukan hanya konsumen yang rugi, tapi pemerintah juga, pendapatan asli daerahnya berkurang juga,” kata Bhima.

Baca Juga: Era Digital, Kualitas Pendidikan Harus Penuhi Kebutuhan Industri 

Topik:

  • Vanny El Rahman
  • Umi Kalsum

Berita Terkini Lainnya