12 Contoh Perusahaan Firma Berdasarkan Jenisnya di Indonesia

Ada beberapa jenis firma di Indonesia

Firma merupakan badan usaha berbentuk persekutuan yang didirikan oleh dua orang atau lebih dengan menggunakan satu nama perusahaan milik bersama. Meski begitu, firma tidak termasuk badan usaha yang berbadan hukum. Pasalnya, setiap anggota bertanggung jawab secara pribadi untuk keberlangsungan perusahaan.

Di Indonesia, kita akrab dengan contoh perusahaan firma yang bergerak di bidang jasa, seperti firma hukum. Namun, sebenarnya ada juga jenis firma lainnya, seperti firma dagang, firma umum, dan firma terbatas. Supaya lebih jelasnya, berikut beberapa contoh perusahaan firma dari setiap jenisnya di Indonesia. Simak, ya!

Baca Juga: Awas Keliru! Ini Perbedaan CV dan Firma

1. Contoh perusahaan firma jasa

12 Contoh Perusahaan Firma Berdasarkan Jenisnya di IndonesiaIlustrasi konsultan (pexels.com/Startup Stock Photos)

Sesuai namanya, firma jasa adalah badan usaha yang bergerak di bidang jasa atau layanan dan bukan berbentuk produk yang berwujud. Beberapa contoh perusahaannya di Indonesia, antara lain:

1. Firma hukum

Firma hukum merupakan badan usaha yang khusus bergerak pada pelayanan di bidang hukum. Contoh perusahaan firma hukum sering kita temukan di setiap daerah misalnya kantor pengacara dan konsultan hukum.

Firma hukum biasanya didirikan oleh sejumlah orang dan ada yang menjadi sekutu aktif dan pasif dengan tujuan memberikan jasa hukum kepada masyarakat.

2. Firma akuntansi

Sesuai namanya, firma akuntansi bergerak pada jasa-jasa untuk akuntansi, pembukuan, dan sebagainya. Biasanya firma akuntansi dibentuk untuk menyediakan jasa akuntansi di luar perusahaan, sehingga pihak yang menggunakan jasanya bisa berasal dari individu, lembaga, dan perusahaan.

3. Konsultan bisnis dan manajemen

Firma ini bertujuan sebagai ahli untuk memberi pertimbangan, arahan, dan nasihat terkait bisnis dan manajemen kepada individu maupun lembaga yang membutuhkannya.

2. Contoh perusahaan firma dagang

12 Contoh Perusahaan Firma Berdasarkan Jenisnya di IndonesiaIlustrasi sepatu Nike (pixabay/Justcreativestock)

Selain firma jasa, ada pula jenis firma yang bergerak di bidang perdagangan dan perniagaan. Firma dagang ini disebut juga trading partnership. Beberapa contoh perusahaan firma dagang adalah sebagai berikut.

1. Perusahaan Nike

Siapa yang tidak tahu brand asal Amerika Serikat ini. Nike merupakan salah satu perusahaan penyedia peralatan olahraga atau apparel terbesar di dunia. Seluruh kebutuhan olahraga dari atas sampai bawah disediakan oleh apparel satu ini. Nike juga menciptakan berbagai teknologi untuk menunjang kemudahan dalam berolahraga.

Maka tidak heran kalau Nike membuka banyak cabang perusahaan di berbagai negara, termasuk Indonesia. Meski cabangnya ada di mana-mana, tetapi standar prosedur dan manajemennya tetap mengikuti Nike pusat, yaitu di AS.

2. Perusahaan Vans

Mungkin kamu sudah tidak asing dengan sepatu Vans, salah satu perusahaan sepatu yang awalnya khusus memproduksi sepatu untuk skateboard hingga kini jadi brand papan atas yang mendunia.

Perusahaan yang sudah ada sejak tahun 1966 ini berasal dari California, AS. Seiring waktu, penjualan sepatu Vans makin meningkat dan akhirnya membuka cabang di berbagai negara, tidak terkecuali Indonesia.

3. Perusahaan Puma

Ada pula perusahaan apparel olahraga yang sudah mendunia, yaitu Puma. Brand ini awalnya didirikan di Jerman oleh Rudolf Dassler, saudara dari pendiri Adidas, Adolf Dassler.

Puma makin berkembang dengan memproduksi berbagai kebutuhan olahraga, seperti sepatu, jersey, jaket, dan sebagainya. Puma juga menjadi sponsor pada jersey berbagai klub sepak bola, khususnya di Eropa.

Kini, Puma sudah membuka cabang di Indonesia. Tentunya dengan standar kualitas produk dan manajemen yang sama seperti di negara asalnya, Jerman.

4. Perusahaan Diadora

Satu lagi perusahaan penyedia peralatan olahraga di dunia, yaitu Diadora. Jenama ini didirikan oleh Marcello Danieli di Italia dengan dua cabang pertamanya di luar negeri, yaitu di AS dan Hong Kong.

Sama dengan perusahaan apparel sebelumnya, Diadora juga memproduksi alat dan kebutuhan olahraga. Di Indonesia, pamor Diadora tak kalah dengan dua perusahaan apparel olahraga sebelumnya. Khususnya untuk produk tas, sepatu, tenis, dan sebagainya.

5. Perusahaan Converse

Tentu kamu sudah akrab dengan sepatu Converse. Perlu diketahui, sepatu Converse pada awal pendiriannya ditujukan sebagai sepatu basket.

Salah satu pebasket AS, Chuck Taylor menjadi pemain yang memopulerkan sepatu Converse pertama kali untuk bermain basket. Namanya disematkan ke dalam nama seri sepatu Converse yang paling populer hingga saat ini.

Tidak hanya sepatu, Converse juga memproduksi tas, baju, celana, dan sebagainya. Perusahaan ini juga mendirikan cabangnya di Indonesia dengan standar kualitas dan prosedur yang sama.

3. Contoh perusahaan firma umum (general partnership)

12 Contoh Perusahaan Firma Berdasarkan Jenisnya di Indonesiailustrasi mengobrol dengan rekan bisnis (pexels.com/fauxels)

Firma umum atau general partnership merupakan jenis firma yang seluruh anggota di dalamnya mempunyai kekuasaan yang unlimited atau tidak terbatas. Setiap anggota memiliki tanggung jawab yang sama dalam operasional perusahaan.

Contoh perusahaan firma umum adalah pengusaha-pengusaha yang sepakat untuk kongsi dalam bentuk firma. Tujuannya untuk melebarkan sayap usahanya.

Baca Juga: 6 Perbedaan Wirausaha dan Wiraswasta, Jangan Sampai Keliru

4. Contoh perusahaan firma terbatas (limited partnership)

12 Contoh Perusahaan Firma Berdasarkan Jenisnya di IndonesiaPexels/ Andrea Piacquadio

Contoh perusahaan firma yang terakhir adalah firma terbatas atau limited partnership. Kebalikan dari firma umum, firma terbatas ini berarti setiap anggotanya mempunyai kewajiban dan tanggung jawab yang terbatas dalam menjalankan perusahaan.

Beberapa contoh perusahaan firma terbatas di Indonesia antara lain:

  1. Firma Multi Marketing
  2. Firma Indo Eternity
  3. Firma Panghudi Luhur

Sekian penjelasan tentang beberapa contoh perusahaan firma berdasarkan jenisnya. Ada yang bergerak di bidang jasa, perdagangan, hingga firma yang terbatas dan umum.

Baca Juga: Kenali 5 Perbedaan Firma dan CV, Belum Banyak yang Tahu!

Topik:

  • Yogama Wisnu Oktyandito
  • Yunisda Dwi Saputri
  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya