5 Alasan di Balik Sulitnya Mengatur Keuangan di Usia Muda, Pemborosan!
Pexels.com/Andrea Piacquadio
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagian besar orang mengaku kesulitan mengatur keuangannya sendiri dan bahkan sering terjadi pemborosan secara berlebihan. Biasanya hal ini terjadi di usia muda, di mana pengeluaran benar-benar tidak bisa dikontrol dengan baik.
Lantas, mengapa hal berisiko tersebut bisa terjadi? Sedikitnya ada lima alasan di balik sulitnya mengatur keuangan di usia muda. Untuk lebih jelasnya, yuk simak ulasan di bawah ini.
1. Kebutuhan produk kecantikan demi menunjang penampilan
Pexels.com/Mateusz DachUsia muda atau remaja merupakan usia di mana orang sangat memperhatikan penampilan, ingin terlihat mempesona di hadapan banyak orang terutama dalam memikat lawan jenis. Namun semua itu pastinya butuh modal, uang yang harus dikeluarkan tidaklah sedikit.
Jangan kaget jika mengatur keuangan di usia muda sangat sulit dan bahkan lebih banyak pemborosan. Produk kecantikan dan penunjang penampilan lainnya memiliki harga yang lumayan tinggi, apalagi harus dibeli secara rutin.
2. Mengeluarkan uang demi kesenangan tanpa perlu pikir panjang
Pexels.com/Martin LopezEntah mengapa usia muda sangat rentan terhadap perilaku berfoya-foya, menghamburkan uang yang bahkan dengan tujuan yang tidak jelas sama sekali. Satu hal yang dicari hanyalah kesenangan semata, tidak pernah terpikirkan untuk mengeluarkan uang demi sesuatu yang bermanfaat bagi diri sendiri.
Hal ini biasanya terjadi karena masih belum ada pikir panjang dalam melakukan segala hal, terutama dalam pengeluaran uang yang ujung-ujungnya adalah pemborosan. Yang dipikirkannya hanyalah kesenangan untuk saat ini, tidak untuk kedepannya.
3. Ada saja pengeluaran tidak terduga yang menguras banyak tabungan
Pexels.com/Karolina GrabowskaEditor’s picks
Pada dasarnya, aktivitas di usia muda memang jauh lebih banyak dibanding masa-masa lainnya, bahkan cenderung aktif dalam mengikuti banyak kegiatan yang ada di lingkungan sekitar. Namun, tanpa sadar, banyaknya kegiatan memberikan risiko tersendiri dalam hal pengeluaran.
Selalu ada saja pengeluaran tidak terduga yang mengharuskan kita menguras banyak tabungan, keuangan benar-benar untuk sulit diatur dan bahkan atas di luar kendali diri sendiri.
Baca Juga: Lakukan 5 Hal Ini jika Kamu Ingin Menghemat Pengeluaran Bulanan
4. Tidak konsisten dalam menjaga pengeluaran setiap harinya
Pexels.com/mentatdgtAnak usia muda cenderung masih labil dan tidak bisa melakukan sesuatu secara konsisten, salah satu contohnya dalam mengatur pengeluaran setiap harinya. Jika hari ini bisa berhemat, besok belum tentu bisa melakukannya.
Hal ini memberikan impact yang cukup besar terhadap keuangan itu sendiri, yang mana besar kecilnya pengeluaran masih belum jelas dan bahkan secara acak. Jika hal ini terus menerus terjadi, pengeluaran bisa jauh lebih besar dari yang dibayangkan sebelumnya.
5. Belum ada perencanaan masa depan yang benar-benar dipikirkan
Pexels.com/Borko ManigodaDalam menjalani hidup, kita tidak hanya bicara untuk saat ini, tapi juga masa depan yang akan kita jalani nanti. Tanpa perencanaan yang baik, semuanya akan berantakan, khususnya dalam kasus keuangan yang tidak bisa tertata dengan baik.
Sayangnya, di usia muda, banyak remaja yang belum memikirkan bagaimana masa depannya nanti. Keuangannya benar-benar tidak bisa dikontrol, belum ada pemikiran yang mengarah pada kehidupan di masa yang akan datang.
Itu dia deretan alasan di balik sulitnya mengatur keuangan di usia muda. Memanjakan diri sendiri di usia muda tidak ada salahnya, namun menjaga keuangan agar tetap stabil perlu diperhatikan demi masa depan yang lebih baik.
Baca Juga: 7 Perbedaan Orang Pelit dan Hemat. Kamu yang Mana?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
