Waspada Latte Factor! 5 Pengeluaran Kecil Ini Bikin Dompet Bocor Halus

Jangan suka disepelekan, ya!

Banyak orang yang sering bingung kenapa uang mereka cepat habis walaupun tidak melakukan pembelian yang besar. Sering kali, uang yang dibelanjakan bukanlah untuk barang-barang yang harganya mahal, melainkan untuk hal-hal kecil dan dengan intensitas yang sering.

Fenomena ini disebut sebagai latte factor, yang berasal dari gagasan bahwa jika kita menjumlahkan biaya latte harian dan menyimpannya atau menginvestasikannya, kita dapat membangun kekayaan secara signifikan lebih cepat. Seperti beberapa hal berikut ini, yang jika dilihat secara individual mungkin jumlahnya sangat kecil dan tidak berarti, tapi karena sering dilakukan bisa bikin bocor halus pada dompet.

1. Makan di luar

Waspada Latte Factor! 5 Pengeluaran Kecil Ini Bikin Dompet Bocor Halusunsplash.com/Andrew Wong

Rata-rata, orang yang sudah bekerja atau kuliah lebih suka makan siang di luar. Tidak harus di kafe mahal, bahkan makan di warung makan pun juga bisa menyebabkan pemborosan.

Anggaplah orang-orang lebih suka makan di warung karena harga makanan di sana lebih murah. Anggap saja biaya sekali makan dengan minum adalah Rp12 ribu. Jika dalam 1 bulan kamu makan siang di warung sebanyak 22 kali, artinya pengeluaranmu hanya untuk makan siang per bulan adalah Rp264 ribu. Belum lagi jika kamu menambah makanan ringan, seperti kerupuk atau gorengan dengan nominal Rp2 ribu. Meskipun kecil, jika diakumulasikan per bulan, ini bisa sampai puluhan ribu, lho.

2. Kopi

Waspada Latte Factor! 5 Pengeluaran Kecil Ini Bikin Dompet Bocor Halusunsplash.com/Phil Hearing

Tidak diragukan lagi bahwa kopi menjadi menu wajib bagi mayoritas pekerja dan Millennials. Bahkan, saat ini, kopi menjadi tren yang memiliki berbagai macam kelas. Namun, jarang dari kita yang menyadari berapa banyak uang yang telah kita keluarkan untuk segelas kopi.

Anggap saja, segelas kopi kekinian dipatok dengan harga Rp20 ribu dan kamu minum kopi ini dua kali setiap minggu. Kemudian, jika kamu menginginkan topping tambahan, anggap saja harga total yang harus kamu bayarkan untuk topping adalah Rp5 ribu per menu. Jika diakumulasikan per bulan, angkanya menjadi Rp200 ribu. Belum lagi kopi saset yang bisa kamu minum lebih sering.

Ini mungkin bukan jumlah yang signifikan. Namun, bagi beberapa orang, jumlah itu sangat berarti, khususnya di akhir bulan.

Baca Juga: Lakukan 5 Hal Ini jika Kamu Ingin Menghemat Pengeluaran Bulanan

3. Belanja online

Waspada Latte Factor! 5 Pengeluaran Kecil Ini Bikin Dompet Bocor Haluspexels.com/PhotoMIX Company

Coba buka kembali riwayat pembelanjaan di aplikasi e-commerce milikmu. Dijamin, kamu pasti kaget melihat total uang yang sudah kamu belanjakan.

Pembelian online ini tampaknya kecil dan tidak signifikan secara individual. Namun, seiring waktu, pembelian impulsif ini bertambah menjadi angka yang sangat signifikan.

4. Biaya perbankan tambahan

Waspada Latte Factor! 5 Pengeluaran Kecil Ini Bikin Dompet Bocor Halusunsplash.com/Nick Pampoukidis

Jika tidak meninjau laporan bank bulanan, kamu mungkin akan terjebak dalam kebiasaan membayar biaya bank secara membabi buta yang sebenarnya dapat dengan mudah kamu hindari, sebut saja biaya transfer ke bank lain, biaya saat kamu menarik uang tunai dari ATM yang berbeda dengan bankmu, biaya penanganan saat kamu transfer ke dompet digital, membayar tagihan online shop, dan masih banyak lagi.

Luangkan waktu untuk meninjau laporan bank setiap bulan untuk mencari ketidakkonsistenan. Saat kamu melakukannya, buat catatan khusus tentang aktivitas yang memakan banyak biaya, misalnya transfer beda bank atau tarik tunai di ATM.

5. Aplikasi premium

Waspada Latte Factor! 5 Pengeluaran Kecil Ini Bikin Dompet Bocor Haluspexels.com/freestocks.org

Untuk mendapatkan manfaat yang lebih dari suatu aplikasi, banyak yang merasa perlu mengubah ke premium. Terlebih jika aplikasi menyediakan promosi coba gratis selama beberapa hari, ini akan membuat banyak orang tak ragu untuk menggunakannya.

Saat ini, kebanyakan orang memiliki smartphone yang sudah terhubung dengan kartu kredit. Seperti yang diharapkan, pengaturan ini memudahkan orang untuk menekan tombol beli sekarang. Ini juga secara otomatis beralih ke premium berbayar apabila layanan coba gratis sudah berakhir.

Memang, tagihan aplikasi premium tidak terlalu mahal, bisa jadi hanya Rp20 ribu per aplikasi. Namun, jika kita memiliki beberapa aplikasi premium sekaligus, tagihan bulanan yang dibebankan untukmu bisa mencapai ratusan ribu.

Memperhatikan latte factor akan membantumu mencegah keuangan mengalami bocor halus. Cara paling efektif untuk mengetahui latte factor dengan melacak pengeluaranmu. Dengan demikian, akan lebih mudah untuk menentukan area lemah dan menyesuaikan pengeluaranmu.

Baca Juga: Mengapa Dana Darurat Penting? Ini Pengeluaran yang Akan Memerlukannya

Eka Ami Photo Verified Writer Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya