6 Hal yang Akan Menyelamatkan Keuanganmu di Masa Depan
pexels.com/maitree rimthong
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jauh lebih mudah dan menyenangkan untuk menggunakan uang yang telah kita peroleh dari bekerja keras untuk membeli apa pun yang kita inginkan dan tidak memikirkan masa depan. Padahal sebenarnya, ada banyak sekali alasan untuk menabung demi masa depan. Masa depan bukan hanya tentang pensiun, tetapi kesiapan untuk menghadapi situasi yang tidak pasti, seperti kehilangan pekerjaan atau sakit. Adapun, semua itu perlu dipersiapkan mulai dari sekarang.
Membuat strategi untuk mengelola uang yang kita hasilkan sekarang demi membuat rencana masa depan adalah salah satu hal terbaik yang dapat kita lakukan dengan uang hasil jerih payah kita. Jadi, demi masa depan keuanganmu yang lebih baik, pastikan kamu mulai melakukan hal-hal berikut ini.
1. Biasakan untuk membuat rencana anggaran sebelum awal bulan
pexels.com/Startup Stock PhotosJika kamu selalu membelanjakan uangmu sama dengan atau lebih dari yang kamu peroleh, keadaanmu tidak akan pernah maju. Sebaliknya, itu merupakan pertanda pasti bahwa keuanganmu sedang menuju masalah.
Hal pertama yang perlu kamu lakukan untuk memperbaiki kondisi finansial adalah membuat perencanaan anggaran dan menaatinya. Ini membutuhkan sikap realistis tentang situasi keuangan rumah tangga dan menetapkan angka yang jujur dan dapat dicapai sesuai dengan kebutuhanmu sehingga kamu dapat menabung. Kamu perlu mulai dengan melacak pengeluaranmu selama 1 atau 2 bulan, kemudian mengevaluasi mana yang pokok dan harus direduksi, lalu membuat anggaran.
2. Lunasi utang dan hindari utang
pexels.com/Karolina GrabowskaSalah satu hal terbaik yang dapat kamu lakukan untuk keamanan keuangan masa depan adalah melunasi semua utang. Untuk memulai, fokuslah pada utang termahal dan membebankan bunga tertinggi.
Setelah kamu melunasi semua utang ini, fokuslah untuk melunasi hipotek. Selain itu, hindari mengabaikan utang karena hanya akan menambah beban bunga dan mengacaukan keseluruhan rencana keuangan. Dengan mematuhi aturan tersebut, ini akan memangkas tahun-tahun cicilan dan menghemat bunga yang cukup banyak.
3. Mulai menabung sedini mungkin
pexels.com/maitree rimthongSaat ini, masih banyak orang yang baru berniat menabung saat akan memasuki masa pensiun. Sayangnya, disadari atau tidak, hal ini membuat orang harus menyisihkan uang dalam jumlah cukup banyak untuk memenuhi kebutuhannya.
Dengan memulai menabung sedini mungkin, kamu sudah meringankan beban untuk mempersiapkan masa depan. Misalnya, jika mulai menabung di usia 20-an, kamu mungkin cukup menabung Rp500 ribu hingga Rp1 juta rupiah per bulan untuk persiapan pensiun di usia 65 tahun. Sementara, mereka yang baru menabung di usia 50-an tentu harus menyisihkan uang yang lebih banyak.
Nah, agar tidak khawatir hartamu akan tergerus inflasi, kamu bisa menyimpannya dalam bentuk emas. Karena emas tahan inflasi dan harganya cenderung naik setiap tahun, ini diibaratkan seperti kamu membeli masa depan dengan harga saat ini. Selain itu, emas juga aset yang mudah dicairkan. Jadi, jika suatu waktu membutuhkan uang, kamu bisa langsung menjualnya dengan mudah.
Editor’s picks
Baca Juga: Bukan Cuma Jumlah Uangnya, Ini 5 Manfaat Lain Membiasakan Menabung
4. Bekerja sama dengan pasanganmu
pexels.com/Karolina GrabowskaJika kamu sudah menikah, komunikasi dan kerja sama tim mengenai keuangan rumah tangga adalah hal yang krusial untuk diperhatikan. Untuk menabung, kamu dan pasanganmu harus sejalan dalam hal keinginan, rencana, dan sumber daya. Rencana yang sangat baik sekalipun jika tidak disertai dengan eksekusi yang baik akan menemui kekacauan.
Jadi, misalnya kamu ingin menabung untuk membeli rumah dalam 5 tahun ke depan dan berdasarkan analisis penghasilan serta kebutuhan rumah tanggamu, kamu perlu hidup sederhana untuk dapat menemui tujuanmu. Tentunya, kamu membutuhkan partner yang bisa diajak bekerja sama, seperti hidup hemat dan semangat menabung.
5. Jadikan otomatis
pexels.com/Karolina GrabowskaOtomatiskan tabungan sehingga kamu selalu mempunyai uang. Jika kamu selalu menunggu hingga akhir bulan untuk menabung, kemungkinan tidak akan ada banyak yang tersisa untuk ditabung. Buat otomatis dan setorkan uang langsung dari gaji. Jika memiliki beberapa tujuan tabungan, kamu mungkin perlu beberapa rekening tabungan berbeda untuk melihat progres.
Perlu diingat, untuk cara ini, kamu harus menyesuaikan antara penghasilan dan kebutuhanmu. Jika kamu baru saja bekerja dan penghasilanmu belum seberapa, kamu tidak perlu terlalu memaksakan diri. Menabung Rp100 ribu setiap bulannya dengan konsisten saja sudah menjadi permulaan yang bagus.
6. Pahami konsep arus kas
pexels.com/Karolina GrabowskaKamu perlu memahami apa itu arus kas, bagaimana cara kerjanya, dan seperti apa pengeluaran rumah tangga pribadi. Tinjau kembali pendapatan dan pengeluaran serta lihat di mana letak kebiasaan belanjamu.
Bersikaplah sungguh-sungguh untuk membuat perubahan pada hal-hal yang kamu bisa agar tetap ada uang untuk ditabung. Selain tabungan, kamu juga bisa menggunakan "uang nganggur" untuk menciptakan penghasilan tambahan, misalnya dengan membeli saham atau emas.
Pada dasarnya, masa depanmu ditentukan oleh apa yang kamu lakukan saat ini, begitu pula nasib keuanganmu. Jika kamu ingin memiliki kondisi keuangan yang sehat di masa depan, kamu perlu mengusahakannya mulai dari sekarang.
Baca Juga: Ini 7 Cara Sederhana agar Bisa Menabung meski Banyak Pengeluaran
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
