Data Ekonomi Tiongkok Positif, Rupiah Diprediksi Menguat 

Namun, perkembangan pandemik COVID-19 masih diwaspadai pasar

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar rupiah terhadap AS hari ini berpeluang menguat seiring positifnya data ekonomi Tiongkok. Pada pukul 09.27 WIB, rupiah masih melemah 32 poin atau 0,22 persen menjadi Rp14.905 per dolar AS dari sebelumnya Rp14.873 per dolar AS.

"Sentimen positif terlihat dalam pergerakan aset berisiko di pasar Asia pagi ini dengan indeks saham Asia mengalami penguatan dan nilai tukar regional juga menguat terhadap dolar AS," kata Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra dilansir dari ANTARA, Senin (28/9/2020).

1. Sentimen positif didorong data profit industri Tiongkok

Data Ekonomi Tiongkok Positif, Rupiah Diprediksi Menguat ilustrasi. IDN Times/Ita Malau

Menurut Ariston, sentimen positif didorong oleh data dari Tiongkok yang dirilis pada Minggu (27/9/2020). Data profit industri Tiongkok mengalami pertumbuhan 19,1 persen pada Agustus. Industri Tiongkok tercatat selalu mengalami pertumbuhan profit sejak Mei setelah pandemik berakhir di Negeri Tirai Bambu, yang menunjukkan pemulihan ekonomi di negara tersebut.

"Hari ini, rupiah bisa ikut terdorong menguat mengikuti sentimen positif ini," ujar Ariston.

Baca Juga: Bio Farma Bakal Produksi Oseltamivir, Rupiah Terbang ke Level 14.700 

2. Perkembangan pandemik COVID-19 masih diwaspadai pasar

Data Ekonomi Tiongkok Positif, Rupiah Diprediksi Menguat Tenaga kesehatan memakai Alat Pelindung Diri (APD) mengambil tes swab dari pekerja pabrik tepung, di tengah penyebaran penyakit virus korona (COVID-19) di desa Moriya pinggiran kota Ahmedabad, India, Senin (14/9/2020) (ANTARA FOTO/REUTERS/Amit Dave)

Di sisi lain, lanjutnya, pasar masih mewaspadai perkembangan pandemik COVID-19 yang masih terus meningkat. Hal itu bisa mendorong pemerintah untuk menerapkan lockdown kembali.

"Sehingga bisa memperlambat pemulihan ekonomi dan menekan kembali aset berisiko," kata dia.

3. Rupiah diprediksi di kisaran Rp14.750

Data Ekonomi Tiongkok Positif, Rupiah Diprediksi Menguat Ilustrasi Rupiah (ANTARA FOTO/Rahmad)

Ariston memperkirakan hari ini rupiah bergerak di kisaran Rp14.750 per dolar AS hingga Rp14.850 per dolar AS. Pada Jumat (25/9/2020) lalu, rupiah ditutup menguat 17 poin atau 0,12 persen menjadi Rp14.873 per dolar AS dari sebelumnya Rp14.890 per dolar AS.

Baca Juga: Suku Bunga Acuan Tetap 4 Persen, Rupiah Menguat di Level 14.832

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya