Dear Sobat Cuan, Ini 3 Cara Mudah Membeli Saham 

Lengkapi semua persyaratannya, ya!

Jakarta, IDN Times - Bagi investor pemula, membeli saham terkadang tampak sulit. Banyaknya perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia kerap kali bikin pusing tujuh keliling. Duh, mau pilih saham apa? Belinya di mana? Gimana caranya?

Jangan khawatir, sobat cuan. Yuk cermati cara mudah membeli saham dari Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia, Hasan Fawzi.

Baca Juga: Investor Pemula, Lakukan 3 Hal Ini agar Tidak Terjebak Saham Gorengan!

1. Buka rekening di perusahaan efek atau sekuritas

Dear Sobat Cuan, Ini 3 Cara Mudah Membeli Saham ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

Ibaratkan Bursa Efek Indonesia adalah pengelola mal, sementara gerai-gerai yang ada di dalam mal adalah saham yang tercatat di bursa. Di BEI terdapat 720 saham, itulah dagangan yang bisa dipilih. Kamu gak bisa beli saham secara langsung, ada perantara perdagangan efek. Caranya, buka rekening dulu di perusahaan efek atau sekuritas.

Saat ini sudah banyak anggota bursa yang memfasilitasi buka rekening online. Masuk ke website www.idx.co.id, di kolom perusahaan efek ada halaman khusus yang menampikan anggota bursa yang bisa menerima pembukaan rekening online.

2. Lengkapi persyaratan administrasi

Dear Sobat Cuan, Ini 3 Cara Mudah Membeli Saham IDN Times / Auriga Agustina

Siapkan beberapa dokumen pribadi. Di antaranya kartu identitas berupa fotokopi KTP untuk warga negara Indonesia (WNI) atau KITAS/Passpor untuk warga negara asing (WNA) dan fotokopi Nomor Peserta Wajib Pajak (NPWP).

Selain itu, biasanya ada formulir dari sekuritas yang harus kamu isi dan dikirimkan ke kantor sekuritas. Setelah rekeningmu jadi, kamu resmi memiliki rekening dana investor (RDI). Rekening ini bertujuan memisahkan dana nasabah dengan dana perusahaan efek.

Baca Juga: 5 Hal tentang Investasi Syariah yang Perlu Diketahui Investor Pemula

3. Setor deposit awal

Dear Sobat Cuan, Ini 3 Cara Mudah Membeli Saham Ilustrasi Uang Rupiah (ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN)

Setorlah deposit awal di RDI. Besaran setoran awal minimum berbeda-beda, tergantung perusahaan sekuritas yang kamu pilih. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan transaksi saham. Jangan lupa, sesuaikan dengan profil risikomu. Selamat berinvestasi!

Baca Juga: Ngutang demi Beli Saham? Investor Pemula Wajib Catat 5 Hal Ini

Topik:

  • Anata Siregar
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya