Pemulihan Ekonomi Masih Menantang, Rupiah Menguat di Level Rp14.430 

Tantangan pemulihan ekonomi imbas pandemik masih tinggi

Jakarta, IDN Times - Nilai rukar rupiah terhadap dolar AS ditutup menguat 20 poin. Dikutip dari Bloomberg, rupiah berada di level Rp14.430. Untuk perdagangan besok, mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuasi.

"Namun ditutup menguat di rentang Rp14.410-Rp14.450," ungkap Direktur PT TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim Assuaibi dalam keterangan tertulis, Selasa (4/5/2021).

Baca Juga: Rupiah Ditutup Menguat di Level Rp14.548, Indikator Pemulihan Ekonomi?

1. Tantangan pemulihan ekonomi imbas pandemik masih sangat tinggi

Pemulihan Ekonomi Masih Menantang, Rupiah Menguat di Level Rp14.430 Kerabat memakai alat pelindung diri (APD) saat menghadiri pemakaman seorang pria, yang meninggal akibat terinfeksi virus corona (COVID-19), di sebuah krematorium di New Delhi, India, Rabu (21/4/2021). ANTARA FOTO/REUTERS/Adnan Abidi

Ibrahim mengatakan, tantangan pemulihan ekonomi dari dampak pandemik COVID-19 masih sangat tinggi pada tahun depan. Hal itu menjadi tantangan di mana perlu akselerasi pemulihan ekonomi sekaligus kesehatan APBN yang sudah bekerja dalam dua tahun berturut-turut.

"Pandemik masih memiliki risiko tinggi pada tahun depan karena saat ini kasus COVID-19 secara global telah mencapai di atas 800 ribu per hari dan muncul berbagai varian baru. Gelombang baru kasus COVID-19 pun juga bermunculan di berbagai negara seperti India, Brasil, Chili, Turki, dan beberapa negara Eropa," ungkap Ibrahim.

2. Berbagai risiko pandemik akan mempengaruhi upaya pemulihan ekonomi

Pemulihan Ekonomi Masih Menantang, Rupiah Menguat di Level Rp14.430 Seorang pasien dengan gangguan pernapasan berbaring di dalam mobil sambil menunggu untuk masuk rumah sakit COVID-19 untuk perawatan, di tengah penyebaran penyakit virus corona (COVID-19), di Ahmedabad, India, Kamis (22/4/2021). ANTARA FOTO/REUTERS/Amit Dave

Berbagai risiko pandemik tersebut, menurut Ibrahim, akan mempengaruhi upaya pemulihan ekonomi tahun ini dan tahun depan yang dilandasi oleh faktor eksternal maupun domestik. Oleh karena itu, pemerintah akan terus memperpanjang PPKM sekala Mikro guna untuk menekan laju peneyebaran COVID-19 dan melakukan vaksinasi.

"Dengan terus ditekannya wabah COVID-19, ada harapan besar pandemik akan kembali menurun dan masyarakat bisa beraktivitas kembali secara normal," katanya.

Baca Juga: Dibayangi Varian Baru COVID-19, Rupiah Dibuka Melemah Level Rp14.445

3. Rupiah melemah di level Rp14.450 pada perdagangan kemarin

Pemulihan Ekonomi Masih Menantang, Rupiah Menguat di Level Rp14.430 Ilustrasi Uang Rupiah (ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT)

Pada perdagangan kemarin, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ditutup melemah tipis 5 poin. Dilansir dari Bloomberg, rupiah melemah 0,03 persen di level Rp14.450.

Sementara, pada pagi tadi nila tukar rupiah terhadap dolar AS dibuka melemah 5 poin. Rupiah berada di level Rp14.445 atau melemah 0,03 persen.

Baca Juga: Awas! Pemulihan Ekonomi Global Masih Dihantui Kenaikan Kasus COVID-19 

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya