5 Sikap Ini Cegah Bisnis yang Kamu Rintis Berhenti di Tengah Jalan

2. Harus mempunyai sifat sabar

Pexels/Alexy Almond

Tidak hanya sabar menghadapi pengunjung yang berbeda-beda. Kamu juga harus sabar ketika jualanmu tiba-tiba sepi, sehingga keuanganmu menjadi sedikit kacau. Sabar menghadapi pertanyaan calon pembeli yang ingin penjelasan yang detail. Sabar menghadapi suplier barang yang tidak tepat waktu.

Selain itu, kadangkala kamu harus mengulang hal yang sama setiap hari. Bahkan ketika pada saat waktumu istirahat. Kamu harus bersabar juga ketika menghadapi calon pembeli yang banyak nanya, tapi ujung-ujung gak jadi. Siapa tahu lain waktu mereka mampir lagi.

3. Berbekal mental baja

Pexels/Maddog 229

Kamu jualan tidak hanya sendirian. Diluar sana banyak banget yang menjalani usaha yang sama denganmu, tentunya dengan kelebihan masing-masing. Dengan masuknya kamu ke usaha itu, maka kamu juga mengurangi ceruk konsumen mereka. Jadi milikilah mental yang kuat menghadapi banyaknya saingan yang bermcam-macam kelakuannya.

Jangan sedikit kena tekanan kemudian down kemudian berhenti tidak jualan lagi. Padahal mungkin saja pelanggan baru itu lebih suka denganmu daripada saingan. Karena mereka cocok dengan pelayananmu.

Baca Juga: Mau Buka Bisnis Sendiri? Pisahkan Dulu Tabungan Bisnis dan Pribadi 

4. Jangan pernah membohongi konsumen

Pexels/mentatdgt

Jangan pernah melakukan ini kepada konsumenmu meskipun hanya sekali. Ingatlah mereka itu bukan tidak mengerti, tapi mereka mungkin mengalah daripada mencari masalah. Ketika kamu berbohong pada mereka, otomatis kamu menghilangkan satu pelanggan potensial yang bisa membuatmu daganganmu laris.

Sekali saja kamu ketahuan berbohong, maka akan sulit memperbaiki kepercayaan mereka lagi. Sebaiknya kamu bilang saja dari awal bahwa ada beberapa barang yang harus diperhatikan sebelum dibeli, sehingga nanti tidak menimbulkan kekecewaan.

5. Jangan meremehkan pembelian yang hanya sedikit

Pexels/Erik Scheel

Kadangkala kamu akan menghadapi pembeli yang hanya berbelanja sedikit. Namun kamu jangan terus meremehkan mereka dengan melayaninya ogah-ogahan. Mungkin sebenarnya mereka meyakinkan diri dulu untuk beli dari kamu. Setelah itu bukan mustahil mereka akan kembali lagi padamu untuk beli lagi dalam jumlah yang lebih besar.

Jadi jangan mentang-mentang ketika sedang ramai kamu menyepelekan mereka yang beli eceran harga termurah, ya! Mereka pasti akan merekomendasikan kamu kepada temannya yang artinya kamu dapat pelanggan baru.

Itulah bekal sikap yang wajib kamu miliki ketika ingin mulai bisnis. Apapun jenisnya, baik online maupun offline pasti menghadapi hal yang sama. Semoga berhasil!

Baca Juga: 5 Keuntungan Punya Bisnis di Usia Muda biar Bisa Santai Pas Udah Tua