Bareksa Sasar Nasabah dengan Kekayaan Minimal 14,3 Miliar
IDN Times/Lucia Vania
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Perusahaan teknologi keuangan (fintech) Bareksa meluncurkan fitur khusus bagi nasabah high net worth (HNW), yaitu nasabah yang memiliki aset finansial minimal senilai Rp 14,3 miliar.
Co-Founder Bareksa Karaniya Dharmasaputra mengatakan fitur yang diberi nama Bareksa Prioritas ini hadir karena melihat peluang pertumbuhan bagi industri fintech di segmen HNW.
"Nasabah HNW biasanya mereka sudah berpengalaman berinvestasi, tapi secara konvensional. Tetapi mereka membutuhkan layanan yang lebih cepat karena mereka biasanya sangat aktif," kata Karaniya saat ditemui dalam peluncuran Bareksa Prioritas di Seribu Rasa, Jakarta Selatan, Kamis (30/8).
1. Bekerja sama dengan penasihat investasi
IDN Times/Lucia VaniaBagi kalangan masyarakat high segment, peran penasihat investasi secara tradisional lebih dibutuhkan ketika bicara soal pengelolaan keuangan.
"Ada saatnya investor akan menghadapi risiko investasi yang signifikan, sehingga melibatkan emosional, kekhawatiran dan ketakutan mereka. Hal inilah yang menjadi poin utama di mana peran penasihat investasi tradisional masih sangat dibutuhkan untuk memberikan konsultasi secara logis, sekaligus memberikan pendampingan secara emosional terhadap investor," kata Co-Founder dan Chairman Jagartha Advisors Ari Adil.
Oleh karena itu, Bareksa bekerjasama dengan perusahaan penasihat investasi Jagartha Advisors untuk memberikan layanan personal advice dalam fitur Bareksa Prioritas.
Baca Juga: Ingin Kaya Saat Muda, Nih Tips Investasi untuk Millennials
2. Menjangkau 111 ribu high net worth individual (HNWI) di Indonesia
IDN Times/Lucia VaniaLaporan Credit Suisse Research Institute pada akhir 2017 mencatat ada sebanyak 111 ribu penduduk Indonesia yang masuk dalam kategori HNWI. Angka tersebut diprediksi naik lebih dari 10 persen setiap tahunnya di masa mendatang.
Karaniya optimistis, dengan kombinasi antara human approach dan technology approach yang diberikan dalam Bareksa Prioritas, jumlah populasi masyarakat HNWI di Indonesia bisa berkembang.
"Saya rasa bukan tidak mungkin dari 111 ribu sekarang ini, mudah-mudahan 2-3 tahun ke depan kita sudah memiliki investor reksadana di kategori HNW dengan jumlah di atas 1 juta investor," kata Karaniya.
3. Investasi mulai dari Rp 5 miliar
IDN Times/Lucia VaniaUntuk bisa menikmati fitur Bareksa Prioritas, calon nasabah perlu menyiapkan dana minimal Rp 5 miliar. Layanan yang diberikan antara lain laporan riset, fitur teknologi khusus, customer loyalty program dan akses konsultasi dengan penasihat investasi.
"Saya melihat ada kesempatan yang bagus di digital landscape, teknologi keuangan akan selalu berkembang. Kita dituntut semakin transparan dan harus memberi transaction advice yang sifatnya instan," ujar Karaniya.
Baca Juga: Orang Indonesia Itu Lebih Senang Investasi Apa ya?
Topik:
Berita Terkini Lainnya
