3 Rekomendasi Google agar Bisnis Tetap Lancar di Tengah Pandemik
ilustrasi bekerja (IDN Times/Sukma Shakti)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Managing Editor Google Indonesia, Randy Jusuf punya jurus agar bisnis, terutama yang bergerak di bidang media dan periklanan, dapat tetap aman berjalan di tengah pandemik.
"Saya rasa situasi pandemik ini sangat menantang bagi semua orang," kata Randy dalam webinar bertajuk Indonesia Road to Rapid Recovery yang diadakan oleh WPP Indonesia lewat aplikasi Zoom pada Rabu (15/7).
Ada tiga rekomendasi yang disampaikan Randy. Apa saja itu?
1. Menjadikan digital jadi kunci strategi
Managing Editor Google Indonesia, Randy Jusuf dalam webinar Indonesia Road to Rapid Recovery (IDN Times/Margith Juita Damanik)Akselerasi digital menurut Randy akan terjadi dalam tiga hingga enam bulan ke depan imbas pandemik COVID-19. Kebiasaan pengguna online dan offline juga menurut Randy sangat berkemungkinan menjadi seimbang.
"Buat digital sebagai kunci dari strategi," kata Randy. "Tidak ada pengguna online atau pengguna online. Keduanya merupakan users yang sama namun menonton dengan cara online atau pun offline," lanjut dia.
Baca Juga: 5 Langkah untuk Ubah Hobimu Jadi Ladang Bisnis
2. Harus tetap relevan dengan kondisi
Editor’s picks
Ilustrasi masker (IDN Times/Dwi Agustiar)"Kedua, harus menjadi relevan," kata Randy. Dia mengingatkan tren sendiri bergerak dengan cukup cepat.
Cara tiap generasi mengonsumsi media dan informasi juga berbeda. "Menjadi otentik dengan brand kamu sangat penting namun kamu harus bisa menjadi relevan dengan bagaimana users berpikir, mencari, dan menonton," kata Randy.
Dia mengingatkan users merupakan pihak yang terbilang up to date. Jadi jangan sampai kamu 'kudet'. Terus berusaha relevan terhadap apa yang dibutuhkan users.
3. Menyesuaikan diri agar tidak berbatas
Ilustrasi Belanja E-commerce (IDN Times/Arief Rahmat)"Be seamless," kata Randy menyampaikan usulan terakhirnya. Dia mengingatkan kembali perihal tak ada istilah hanya pengguna offline pun online.
Bisnis yang dilakoni harus bisa menjangkau keduanya tanpa batasan, juga mulus menjangkau seluruh pertimbangan-pertimbangan yang bermunculan. Selain itu, bisnis harus dapat tanpa batas mengjangkau secara digital dan nonbisnis digital.
Baca Juga: Agar Tidak Salah Pilih, Yuk Mengenal Partner Bisnis yang Tepat
Berita Terkini Lainnya
