4 Cara Mudah Menabung Demi Cerahnya Masa Depan Finansial
Ilustrasi menabung (IDN Times/Arief Rahmat)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pandemik COVID-19 yang telah berlangsung sejak setahun lalu hingga kini membuat masyarakat sadar akan betapa pentingnya memiliki tabungan atau simpanan.
Namun, menabung tidak selalu semudah seperti yang diucapkan. Ada banyak hal yang membuat proses menabung menjadi gagal lantaran uang yang ingin ditabung justru digunakan untuk kebutuhan dan pengeluaran gaya hidup.
Untuk itu, kamu perlu mengetahui beberapa cara menabung yang baik untuk kepastian masa depan finansialmu.
Berikut ini beberapa cara menabung yang baik seperti dikutip dari Lifepal.
1. Jangan langsung merasa kaya tiap menerima gaji
Ilustrasi gaji (IDN Times/Arief Rahmat)Gajian membuatmu dan sebagian besar masyarakat merasa kaya sesaat. Banyak hal hedon yang kemudian dilakukan selepas uang gaji mendarat di rekening, seperti belanja ke mal, ngopi-ngopi, nongkrong, dan lainnya sehingga membuat kamu tak sadar menghabiskan banyak uang.
Untuk bisa menabung dengan baik, maka kamu perlu dan harus menghilangkan perasaan seperti itu. Biasakan setiap menerima gaji langsung memasukkannya sebagian ke dalam rekening tabungan agar kamu tidak tergoda membeli banyak hal.
Baca Juga: 5 Kebiasaan Buruk yang Bisa Membuatmu Gagal dalam Menabung
2. Targetkan hanya Rp200 ribu selama satu minggu bagi diri sendiri
Ilustrasi uang (IDN Times/Hana Adi Perdana)Cara menabung yang baik berikutnya adalah dengan menargetkan diri sendiri. Apa maksudnya?
Maksudnya adalah memberi target pada diri sendiri untuk mengerem segala jenis keinginan, terutama dalam hal belanja konsumtif.
Editor’s picks
Salah satu caranya adalah dengan mematok pengeluaran hanya Rp200 ribu selama satu minggu di luar transportasi ke kantor. Ini tentunya dapat kamu jalankan dengan mudah mengingat selama pandemik COVID-19, kamu tak perlu pergi ke kantor dan hanya beraktivitas dari rumah saja.
Dengan demikian, kamu bisa menyisihkan banyak uang untuk dimasukkan ke dalam tabungan.
3. Boleh jajan camilan, tapi yang bikin kenyang
Camilan Nastar Aurich dengan konsep packaging yang unik dan menarik (IDN Times/Indah Permata Sari)Selama pandemik COVID-19, kamu lebih banyak beraktivitas dari rumah, termasuk dalam urusan pekerjaan atau work from home alias WFH.
Hal itu tentu membuat kamu kerap membeli makanan atau minuman untuk menjadi teman selama WFH. Jam-jam sore sekitar pukul 3 atau 4 biasanya membuat kamu lapar dan ingin pesan makanan lewat ojek online atau layanan pesan antar lainnya.
Nah, supaya tidak boros, ada baiknya kamu membeli jajanan atau camilan yang membuat kamu kenyang sehingga kamu tidak akan membeli banyak makanan tambahan dan pengeluaran kamu bisa tetap terkendali.
Dengan begitu, kamu dapat berhemat dan memasukkan sisa pengeluaran untuk jajan camilan ke dalam tabungan.
4. Beli paket data sedikit saja dan manfaatkan WIFI
by.U AppPembelian paket data saat ini masuk ke dalam biaya pengeluaran per bulan. Namun, hal itu saat ini sangat bisa ditekan mengingat kamu lebih banyak berada di rumah ketimbang di luar akibat pandemik COVID-19.
Jika kamu biasanya mengeluarkan uang Rp200 ribu untuk kuota internet 20 hingga 30 GB, maka kamu bisa menguranginya mulai sekarang dan manfaatkan WiFi yang ada di rumah.
Belilah kuota yang sewajarnya dan mulai memanfaatkan WiFi di rumah secara maksimal sehingga uang yang biasa kamu gunakan membeli paket data dapat kamu alihkan ke dalam tabunganmu.
Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Kamu Harus Memaksakan Diri Menabung dari Pertama Kerja
Berita Terkini Lainnya
