IHSG Dibuka ke Zona Merah, Cek Rekomendasi Saham Hari ini

Dibuka melemah dan setia di zona merah

Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (4/3/2021) dibuka ke zona merah. IHSG dibuka hari ini dibuka melemah 21,38 poin ke level 6.355,38

IHSG terpantau sempat menyentuh angka paling tinggi ke level 6.369,41 walaupun akhirnya kembali anjlok. Hingga pukul 09.35 WIB, IHSG terus melemah 39,86 poin atau 0,63 persen menjadi 6.336,9.

Adapun sebelumnya pada penutupan perdagangan Rabu (3/3/2021) sore, IHSG ditutup menguat 0,28 persen atau 17,55 poin ke level 6.376,76.

Baca Juga: Sempat Sentuh Zona Merah, IHSG Akhirnya Ditutup Menguat 

1. Pergerakan IHSG hari ini

IHSG Dibuka ke Zona Merah, Cek Rekomendasi Saham Hari iniIlustrasi Penurunan Harga Saham/Bearish (IDN Times/Arief Rahmat)

Melansir dari RTI, level terendah IHSG pada pagi ini berada di level 6.321,77 dan level tertingginya menyentuh 6.369,41

Secara keseluruhan, investor membukukan transaksi sebesar Rp4,04 triliun dengan volume transaksi sebesar 7,64 miliar lembar saham dan frekuensi sebanyak 482 kali.

Selain itu, sebanyak 130 saham menguat, 262 melemah, dan 185 tidak mengalami perubahan.

2. Pergerakan indeks saham

IHSG Dibuka ke Zona Merah, Cek Rekomendasi Saham Hari iniIlustrasi Harga Saham Turun (Bearish) (IDN Times/Arief Rahmat)

Baca Juga: Tips Investasi Saham untuk Biaya Pendidikan Anak, Kamu Harus Coba!

Anjloknya IHSG pada pembukaan hari ini juga diikuti oleh turunnya saham-saham unggulan seperti berikut.

LQ45 dibuka melemah 1,2 persen ke level 956,564
IDX30 dibuka melemah 1,1 persen ke level 510,871
IDX80 dibuka melemah 1,1 persen ke level 137,166
IDXESGL dibuka melemah 1 persen ke level 140,611
IDXQ30 dibuka melemah 1 persen ke level 146,658

3. Saham rekomendasi hari ini

IHSG Dibuka ke Zona Merah, Cek Rekomendasi Saham Hari iniANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

Kendati terus melemah, Analisis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta merekomendasikan beberapa pilihan saham hari ini. Berikut daftarnya:

PT Bank Negara Indonesia (BBNI)
PT Lippo Karawaci (LPKR)
PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia (LSIP)
PT Medco Energi Internasional (MEDC)
PT Petrosea (PTRO)
PT Wijaya Karya Bangunan Gedung (WEGE)
PT Wijaya Karya (WIKA)

Baca Juga: Bingung Cara Investasi? Ini Cara Membuka Rekening Saham

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya