Anggaran Kas: Pengertian, Tujuan dan Caranya

Penjelasan apa itu anggaran kas

Banyak hal yang harus dipersiapkan oleh perusahaan dalam menjalankan bisnisnya, salah satunya adalah anggaran. Anggaran yang tepat akan membantu perusahaan lebih mudah untuk mencapai berbagai tujuan yang telah ditargetkannya sejak awal.

Ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan dalam penyusunan anggaran, salah satunya tujuan anggaran kas itu sendiri.

Anggaran kas akan berkaitan dengan berbagai penerimaan dan juga pengeluaran yang dilakukan perusahaan dalam waktu tertentu. Apa itu anggaran kas secara lengkap, berikut ini penjelasannya.

Baca Juga: Arus Kas: Pengertian, Fungsi dan Jenisnya

1. Pengertian anggaran kas

Anggaran Kas: Pengertian, Tujuan dan CaranyaIlustrasi Anggaran. (IDN Times/Aditya Pratama)

Berdasarkan penjelasan yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), anggaran kas adalah anggaran penerimaan dan pengeluaran kas untuk satu periode mendatang, di mana anggaran ini akan membantu pihak manajemen perusahaan dalam mengamankan keseimbangan antara pendapatan dan juga pengeluaran kas agar sesuai dengan tingkat kewajaran. 

Jika melihat penjelasan di atas, anggaran kas jelas akan membantu perusahaan untuk menjaga keseimbangan keuangannya dengan lebih mudah. Perusahaan akan dapat memantau kewajaran dari berbagai pengeluaran dan juga pendapatannya selama periode tertentu di masa mendatang, sehingga perencanaan bisa dilakukan dengan lebih maksimal, bahkan sejak awal.  

Secara umum, anggaran bisa didefenisikan sebagai anggaran yang memuat berbagai rencana detail terkait jumlah kas dan juga berbagai perubahan yang terjadi di dalamnya selama kurun waktu tertentu untuk periode mendatang. Hal ini mencakup semua perubahan, baik itu perubahan dalam permintaan kas atau perubahan dalam pengeluaran kas itu sendiri. 

Anggaran ini juga akan akan menjadi sebuah alat yang penting untuk proses penyusunan serta pengendalian keuangan di dalam perusahaan, sebab anggaran kas ini memuat perkiraan penerimaan serta pengeluaran kas dalam periode tertentu untuk masa mendatang. 

Hal di atas akan memungkinkan perusahaan mengetahui kondisi keuangannya (kas) dengan jelas, termasuk kapan kas tersebut mengalami defisit dan kapan mengalami kondisi surplus. 

Pengawasan yang dilakukan perusahaan terhadap kas tentu bertujuan positif dan bisa memberikan manfaat yang baik bagi kinerja perusahaan ke depannya. Jika ada masalah di dalam keuangan, maka dengan cepat pihak manajemen dapat mengambil keputusan yang tepat untuk mengatasinya.

2. Tujuan pengadaan anggaran kas dalam perusahaan

Anggaran Kas: Pengertian, Tujuan dan Caranyailustrasi orang menghitung uang (pexels/Karolina Grabowska)

Selain untuk mengetahui kondisi kas perusahaan apakah efisit atau mengalami surplus, anggaran kas juga memiliki beberapa tujuan lainnya seperti berikut ini:  

  1. Menjadi alat pemantau kondisi kas perusahaan secara berkesinambungan (terus menerus).
  2. Memudahkan perusahaan untuk melakukan penyesuaian antara kas dengan berbagai pos lainnya di dalam keuangan, antara lain; keseluruhan modal kerja, utang, berbagai biaya, dan juga pendapatan penjualan.
  3. Menunjukkan kondisi posisi keuangan (kas) pada setiap penutupan periode aktifitas operasional perusahaan itu sendiri.
  4. Menunjukkan adanya selisih kas (kelebihan serta kekurangan), termasuk menjadi salah satu faktor penentu dalam pembiayaan untuk investasi yang akan dilakukan perusahaan.
  5. Menjadi tolak ukur kesuksesan berbagai target yang telah dicapai oleh perusahaan.
  6. Menjadi alat koordinasi serta integrasi unuk berbagai aktifitas perusahaan.

Baca Juga: Trik Bisnis di Tengah Pandemik: Simpan Kas atau Inovasi Produk?

3. Cara penyusunan anggaran kas

Anggaran Kas: Pengertian, Tujuan dan Caranyapexels.com/Karolina Grabowska

Ada beberapa tahap yang perlu dilakukan dalam penyusunan anggaran kas, berikut ini adalah beberapa di antaranya: 

1. Menghitung jumlah penerimaan kas

Penerimaan kas pada umumnya bisa berasal dari beberapa pos yang berbeda, antara lain: 

  • Penagihan piutang perusahaan.
  • Aktifitas penjualan tunai.
  • Pendapatan atas penjualan aktiva tetap perusahaan.
  • Pendapatan lain-lain (di luar operasional), seperti pendapatan bunga.
  • Penghasilan sewa, termasuk penghasilan dari dividen dan yang lainnya. 

2. Menghitung jumlah pengeluaran kas

Pengeluaran kas perusahaan bisa saja dalam bentuk berbagai biaya, baik itu yang termasuk dalam biaya utama (biaya operasional) maupun berbagai biaya lainnya (di luar operasional). Berikut ini adalah beberapa di antaranya:  

  • Pengadaan bahan baku dengan pembayaran  tunai.
  • Pembayaran utang perusahaan.
  • Pembayaran gaji tenaga kerja secara tunai.
  • Pembayaran berbagai biaya pabrik.
  • Pembayaran berbagai biaya administrasi di dalam operasional.
  • Pembayaran berbagai biaya dalam proses penjualan.
  • Belanja aktiva tetap.
  • Pembayaran lain-lain, termasuk biaya bunga, biaya sewa, dan yang lainnya. 

3. Penyusunan anggaran kas

Setelah menentukan tujuan anggaran kas dan melakukan perhitungan di atas, maka penyusunan anggaran kas sudah dapat dilakukan dengan lebih mudah oleh pihak perusahaan. Penyusunan anggaran kas ini haruslah berimbang, di mana pengeluaran dan pendapatan tidak timpang atau berat sebelah. 

Namun pada dasarnya, akan sangat baik jika jumlah pendapatan lebih besar daripada jumlah pengeluaran itu sendiri. Kondisi ini akan memungkinkan keuangan perusahaan dalam keadaan surplus.

Baca Juga: Layani Masyarakat Saat Libur Lebaran, BRI Siapkan Kas Rp36,7 Triliun 

4. Anggaran kas mengamankan keseimbangan keuangan perusahaan

Anggaran Kas: Pengertian, Tujuan dan CaranyaIlustrasi Finansial (IDN Times/Arief Rahmat)

Penerapan anggaran kas di dalam perusahaan merupakan hal yang wajib dan penting untuk dilakukan. Anggaran ini akan memuat berbagai penerimaan dan pengeluaran perusahaan di periode mendatang.

Bukan hanya memudahkan pengelolaan keuangan, anggaran kas juga akan membantu perusahaan mengamankan keseimbangan antara pengeluaran dan pendapatannya dengan lebih baik. 

Topik:

  • Rinda Faradilla
  • Anata Siregar
  • Wendy Novianto

Berita Terkini Lainnya