Begini Katanya Gaya Gen Z dalam Menggunakan Kartu Kredit, Relate? 

Gen z alergi kartu kredit?

Jakarta, IDN Times - Tiap generasi memiliki tingkat kenyamanan yang berbeda dalam melakukan pembayaran menggunakan kartu kredit. Data terbaru yang dikumpulkan dalam survei fitur kartu kredit Bankrate pada Desember 2021, menemukan 55 persen orang berusia antara 18 hingga 29 tahun memiliki setidaknya satu kartu kredit.

Angka tersebut meningkat menjadi 73 persen untuk usia 30 hingga 49 tahun, 78 persen untuk usia 50 hingga 64 tahun, dan 89 persen untuk usia 65 tahun ke atas.

Dari semua generasi, Gen Z cenderung tidak terlalu tertarik untuk menggunakan kartu kredit. Ada beberapa faktor yang berkontribusi terhadap hal ini. Diantaranya adalah kurangnya akses terhadap kredit, ketakutan terjebak dalam lingkaran utang, dan meningkatnya popularitas alternatif pay later.

Di sisi lain, konsumen yang lebih tua cenderung memiliki sejarah kredit yang lebih panjang dan akses yang lebih luas terhadap kartu kredit, membuat mereka lebih nyaman memiliki dan menggunakan kartu kredit.

Baca Juga: Penyebab Pengajuan Kartu Kredit Ditolak Bank Serta Cara Mengatasinya 

1. Hubungan Gen Z dengan kartu kredit

Begini Katanya Gaya Gen Z dalam Menggunakan Kartu Kredit, Relate? pixabay

Dengan banyaknya alternatif selain kartu kredit tradisional, banyak Gen Z yang menunda untuk menambahkan kartu kredit ke dalam dompet mereka, dan lebih memilih untuk menggunakan kartu debit untuk berbelanja.

Alternatif lain yang populer adalah pay later. Hal ini memberikan kesempatan kepada konsumen yang lebih muda untuk menyebarkan pembayaran dalam jumlah besar dari waktu ke waktu, dan menghindari terjerumus ke dalam spiral utang dengan hanya menggunakan pay later di tempat yang menerima dan hanya untuk pembelian tertentu.

Meskipun Gen Z cenderung memiliki reputasi sebagai generasi yang menghindari utang, beberapa penelitian menunjukkan bahwa kelompok ini tidak selalu anti terhadap kartu kredit. Namun, mereka lebih berhati-hati dibandingkan generasi sebelumnya dalam hal seberapa sering mereka menggunakannya.

Baca Juga: 12 Biaya Kartu Kredit yang Harus Kamu Ketahui, Jangan Asal Pakai!

2. Kebiasaan Gen Z dalam mengelola keuangan

Begini Katanya Gaya Gen Z dalam Menggunakan Kartu Kredit, Relate? Envato/davidgyung

Membuat anggaran sederhana dengan menggunakan strategi seperti metode 50/20/30 atau metode amplop dapat membantu Gen Z menghindari pengeluaran yang berlebihan, dan membuat mereka tetap bertanggung jawab terhadap tujuan tabungan dan pembayaran rutin setiap bulannya.

Kebiasaan mengelola keuangan yang bertanggung jawab ini akan membuahkan hasil dalam jangka panjang, menunjukkan kepada lembaga keuangan yang lebih besar bahwa Gen Z mampu mengelola keuangan dan dapat menjadi peminjam yang terpercaya di masa depan saat mengajukan kartu kredit atau pinjaman baru.

Untuk mendukung para Gen Z dalam menjaga stabilitas keuangan supaya tetap #FinanciallyFit, Bank OCBC NISP menghadirkan NYALA Kartu Kredit sebagai salah satu inovasi agar mereka selalu semangat melakukan smart-spending.

Begini Katanya Gaya Gen Z dalam Menggunakan Kartu Kredit, Relate? NYALA Kartu Kredit (Dok. Bank OCBC NISP)

NYALA Kartu Kredit hadir untuk melengkapi gaya hidup para Gen Z, termasuk kebutuhan belanja online dengan benefit dan fitur digital seperti:

  • Cashback hingga 8% untuk belanja online sepanjang tahun maksimal Rp200 ribu per bulan.
  • Kartu fisik belum sampai, bisa langsung belanja online dengan aktivasi kartu secara online via ONe Mobile.
  • Kartu kredit yang serba digital di ONe Mobile memudahkan kamu untuk mengatur semua aktivitas NYALA Kartu Kredit hanya dalam satu aplikasi, seperti:

✔Aktivasi kartu fisik

✔ Cek CVV, tanggal kadaluarsa, dan limit kartu kredit

✔ Buat PIN kartu kredit

✔ Belanja online tanpa kartu fisik

✔ Ubah transaksi jadi cicilan hingga 36 bulan

✔ Monitor tagihan bulanan dan tagihan berjalan

✔ Pengajuan kenaikan limit transaksi kartu kredit sementara atau permanen

✔ Pengajuan travel notice.

  • Semua bisa dicicil 0% selama 3 bulan tanpa minimal transaksi.
  • Bebas biaya iuran di tahun pertama. Untuk tahun ke-2 dan seterusnya mengikuti program yang berlaku.
  • Bisa nikmati promo hemat hingga Rp380 ribu belanja online di Astro, Grab, Halodoc, ReJuve, RupaRupa.com, Sociolla, dan Tokopedia.

Gimana guys, tertarik untuk memiliki NYALA Kartu Kredit? Nih, IDN Times kasih tahu cara-caranya:

  • Wajib punya rekening tabungan Nyala (Jika belum punya rekening OCBC NISP, Kartu Kredit NYALA OCBC NISP
  • Platinum bisa diajukan bersamaan dengan pembukaan layanan NYALA di ONe Mobile)
  • Minimal 21 tahun untuk pemegang kartu utama
  • Minimal 17 tahun untuk pemegang kartu tambahan
  • Minimal penghasilan Rp3 juta per bulan atau Rp36 juta per tahun
  • WNI atau WNA

Tuh, guys IDN Times udah kasih tahu 'kan cara untuk mendapatkan Nyala Kartu Kredit. Yuk, jadi #FinanciallyFit dengan bergabung menjadi nasabah NYALA! Dapatkan NYALA Kartu Kredit melalui ONe Mobile atau kunjungi cabang OCBC NISP terdekat.

3. Apa yang mendorong keputusan keuangan Gen Z?

Begini Katanya Gaya Gen Z dalam Menggunakan Kartu Kredit, Relate? ilustrasi belanja online (pexels.com/Negative Space)

Studi menunjukkan bahwa Gen Z adalah generasi yang paling tidak melek finansial di antara semua generasi. Selain itu, banyak Gen Z yang berhati-hati dalam mengambil langkah finansial yang berisiko setelah menyaksikan orang tua mereka menghadapi resesi hebat dan generasi milenial berjuang untuk membayar utang pendidikan dan mendapatkan pekerjaan setelahnya.

Faktanya, Gen Z menyebut masalah uang sebagai pemicu stres utama. Menumpuknya utang pinjaman untuk pendidikan, kejatuhan ekonomi akibat pandemik, dan meningkatnya inflasi adalah beberapa faktor yang membebani generasi muda Amerika saat ini.

Para ahli mengatakan bahwa uang dan keuangan pribadi akan terus menjadi sumber stres yang signifikan bagi banyak orang Amerika hingga ekonomi mulai bergerak ke arah yang positif, pascapandemik.

Baca Juga: Orang Kaya Lebih Suka Pakai Kartu Kredit? Ini Alasannya

4. Sumber daya keuangan untuk Gen Z

Begini Katanya Gaya Gen Z dalam Menggunakan Kartu Kredit, Relate? Unsplash.com/clay banks

Meskipun belum begitu paham tentang keuangan pribadi, Gen Z di Amerika memiliki banyak pilihan untuk meningkatkan literasi keuangan mereka. Bagi banyak Gen Z yang lahir di era digital, jawaban untuk sebagian besar pertanyaan keuangan mereka ada di ujung jari mereka.

Ada sejumlah buku keuangan pribadi, podcast, dan sumber daya pemerintah yang dapat membantu mereka meningkatkan literasi keuangan mereka secara keseluruhan dan membantu mereka bertanggung jawab atas keuangan mereka.

Menumbuhkan pengetahuan tersebut dan belajar untuk mengelola uang mereka dengan benar dan membangun riwayat kredit yang positif adalah langkah kunci untuk mencapai tonggak keuangan utama seperti membeli kendaraan, menjadi pemilik rumah, atau mengambil pinjaman bisnis. (WEB)

Topik:

  • Anata Siregar
  • Asri Muspita Sari

Berita Terkini Lainnya