[PUISI] Cinta Itu Kata Kerja

Terkadang cinta tak butuh diucapkan, tapi dibuktikan!

Perempuan yang didamba pergi kala itu
bersama dengan datang luka yang berat,
berbarengan dengan sunyi yang pekat,
dan menghilang layaknya setan rukiah.

Setengah warsa pria polos hilang akal
dan serasa ada yang telah dicuri,
perlahan pun jiwanya mati,
entah akalnya atau hatinya yang hilang?

Lalu minggu yang telah berlalu,
perempuan itu pun kembali menepi
dan berkata kalo tiada bintang terang,
hanya ada pecundang bertopeng pahlawan.

Pada permulaan ia kembali,
terangkai kalimat dari bibir manisnya,
kata-katanya membuatku terbang
ke tempat yang tinggi setinggi-tingginya.

Lalu kemarin,
pria gila yang dungu itu sadar
kalau sikap perempuan yang ia damba
membuatnya jatuh sedalam-dalamnya.

Baca Juga: [PUISI] Masih Sama  

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Ahmad Rifai Yusuf Photo Verified Writer Ahmad Rifai Yusuf

Tajam menganalisa, senyap menulis, dan bergerak menyebar.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya