[PUISI] Waktu Hidup Manusia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Suara arloji yang tak pernah tidur
tumpang tindih dengan kebisingan
yang bersahutan di dalam tempurung kepala,
ganjil suaranya.
Tubuh pun ikut menggigil dengan
keganjilan-keganjilan nyanyian sepi itu,
bising meski tiada seorang pun
di malam yang heningnya seperti
relung hati yang kedap suara.
Hanya satu ingatan yang tegar malam itu
ialah pohon yang menggugurkan daunnya
karena usia dan badai penghabisan
karena badai tak pernah segan runtuhkan
dinding yang kemarin baru berdiri.
Baca Juga: [PUISI] Cahaya Mata Misterius
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.