[PUISI] Tumbuh Bersama Radio
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pada bulan kesembilan ini
Samar terulas satu cerita
Saat manusia memerankan topengnya
Serak basah suara menghampiri telinga
Memutar lagu kenang nostalgia
Dengan deret salam pengiringnya
Perempuan di balik frekuensi radio
Berujar dengan nada khasnya
Memantik pertemanan tak berwajah
Dan menyebut nama ibuku susah payah
Membacakan pesan untukku
Dari gawai jadul masa itu
Teruntuk radio yang tak pernah kuno
Mengudaralah untuk masa yang lama
Jangan berhenti menemani
Para insan yang butuh berbagi
Baca Juga: [PUISI] Alter Ego Berbalut Lumbu
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.