[PUISI] Kopi Tercemar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kopi hitam itu
Tak sepekat dahulu
Tak semanis anganku
Tak lagi sedap kala senja mendekat
Bagai kopi tercemar
Kau telah menghancurkan kepercayaan
Keyakinan yang kusematkan
Mendadak pudar
Tak berbekas
Kau tak lagi kunanti
Kau tercemar oleh ucapanmu sendiri
Kebohongan yang tak berhenti
Menggerus yakinku padamu
Bisakah kau berhenti mengarang cerita?
Bukankah kejujuran jauh lebih manis?
Bak kopi hitam yang kuteguk kala senja habis
Dahulu kau sefavorit itu
Kini aku berat untuk begitu
Kau telah tercemar oleh ucapmu
Belajarlah terlebih dahulu,
Memperbaiki bibirmu yang mulai terbiasa dengan dusta
Baca Juga: [CERPEN] Tolong, Izinkan Aku Terbang
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.