[PUISI] Wajah Ketiga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pernah kudengar kisah tiga wajah manusia
Negeri Sakura yang bercerita
Katanya wajah pertama biasa saja
Hampir semua orang melihatnya
Kemudian yang cukup spesial, wajah kedua
Hanya untuk beberapa, keluarga misalnya
Dan yang terakhir tapi istimewa
Si wajah ketiga, yang penuh luka
Aku mengernyit tak percaya
"Masa iya?" batinku juga bersuara
Kemudian malam itu tiba
Di luar bulan sibuk dengan cahayanya
Takut, ragu, gelisah menyapa
Cerita Negeri Sakura teringat seketika
Wajah pertama keluar di muka
Senyumnya manis, aman sejahtera
Bak putri raja dengan mahkota
Beban rasanya tak pernah melanda
Datang ke pikiran si wajah kedua
Si bahagia yang suka bercerita
Asal nyaman, apa saja dituturnya
Setidaknya lebih terbuka dari si Pertama
Terakhir tapi utama, si wajah ketiga
Tak perlu dibayangkan, hadirnya nyata
Mulutnya rapat, tanpa senyum tawa
Sibuk dengan air matanya di sudut sana
Perkenalkan wajah ketigaku, si istimewa
Jakarta, 2020
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.