[PUISI] Si Mungil yang Manis

Kau adalah sahabatku yang manis 

Makhluk kecil yang manis

Tubuh mungilmu menghangatkan tubuhku

Kehangatannya bahkan menjalar hingga ke dalam hatiku

Bukankah kau seperti mentari mungil, sayangku?

 

Pertemuan kita yang tak terduga

Ternyata begitu ampuh menyembuhkan rasa sedih di hatiku

Kau begitu ramah dan penyayang

Aku tahu itu, sejak pertama kali melihatmu

 

Kau adalah kucing mungil yang istimewa bagiku

Kau adalah sahabatku yang manis

Aku begitu bahagia bisa bertemu denganmu

Menghabiskan waktuku bersamamu, berlarian di bawah pepohonan yang rindang

 

Bulumu yang cantik dan unik, begitu membuatku terpikat

Tak pernah aku melihat bulu seanggun milikmu

Kau begitu memesona dan mengagumkan

Aku bersyukur bisa dicintai olehmu

 

Aku memahami bahwa semua makhluk ciptaan-Nya memiliki jiwa

Aku harap jiwamu yang suci merasa gembira bisa berada di dekatku

Aku bahkan selalu merasa gembira hanya dengan melihatmu

Oh, Tuhan betapa aku mencintai makhluk mungil ciptaan-Mu ini

Baca Juga: [PUISI] Insan Penabung Dosa

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Bi'tsatul Auliya Gusti Eka Putri Photo Verified Writer Bi'tsatul Auliya Gusti Eka Putri

You have to remember this, You are Enough just the way you are! Everything will gonna be okay!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya