[PUISI] Sore Itu Hujan

Tak semua orang bahagia menyambut hujan


Sore itu hujan
Saat tak semua orang senang
Seperti ibu kala itu
Sarapan pagi ia undur sedikit siang
Agar masih kenyang saat matahari terang benerang

Tak ada lauk
Tak ada uang
Sore itu tak ada yang dimakan

Ternyata sore berisi deras
Hujan begitu lebat membuat genangan di teras

Ibu kian resah

Si bungsu ingin bakso kuah panas
Si sulung minta ayam goreng pedas

Ibu tersenyum menjawab, tunggu hujan reda ya nak.. Nanti ibu belikan.

Sebelum deras ini memudar, ibu harus dapat uang
Sekedar untuk semangkuk bakso panas
Atau sepotong ayam goreng pedas

Bapak memandang dari kejauhan
Bersembunyi dibalik jas hujan lebar dan penutup kepala
Rindu teh hangat seduhan ibu
Rindu celoteh anak-anak yang ramai dan seru

Tapi Bapak memilih berlalu
Bapak tak akan pulang
Tidak pernah pulang
Hingga suatu saat nanti saat para intel menyerah dan meninggalkan rumah

Baca Juga: [PUISI] Sang Pujangga

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Diah Arta Photo Writer Diah Arta

Menulis adalah terapi termurah dari dunia yang kadang tak ramah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • erwanto

Berita Terkini Lainnya