[PUISI] Sulung

Mimpi besar ayah bunda

Lihatlah bahunya

Banyak sekali yang ia bawa

Mengapa dipaksakan?

Mengapa pula sendirian?

 

Lihatlah gurat matanya

Habis sinar di sana

Sudah berapa lama?

Apa baik-baik saja?

 

Meraung lagi

Menangis lagi

Damaikan diri sendiri

Tentu perihal biasa

 

Lepaskan

Mengapa bertahan?

Apa takdir tuhan?

Atau bukan pilihan?

 

Lihatlah dia

Keras sekali jiwanya

Rapuh pula hatinya

 

Lihatlah dia

Mimpi besar ayah bunda

Si sulung keluarga

Baca Juga: [PUISI] Kisah Tanpa Pendengar

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

dinda ariana  Photo Writer dinda ariana

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Indiana Malia

Berita Terkini Lainnya