[PUISI] Titik Jenuh
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ada yang bosan, mengeluh sedang jenuh
Tapi tak kunjung kemana-mana, tetap pada tempat yang sama
Menikmati kopi yang dibeli nya tadi pagi
Ah, sudah kubilang, semua hanya perlu dijalani, proses demi proses tetap harus dilalui
Wajar saja bila bosan, wajar saja ingin sejenak berhenti
Merenung hingga dahi mengerut, hingga kepala mengangguk
Pemahaman selalu butuh kepala yang tenang, tubuh tentu akan tetap tumbuh dengan hati yang lapang
Berserah dan pasrah tidak sama hal nya dengan menyerah
Jakarta, 16 November 2019
@dolarmooi
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.