[PUISI] Sepasang Merpati

Di hari yang suka cita ini, izinkan kuungkap doa

Semoga hidupmu menjadi utuh dan bahagia

Selamat menikmati cerita dan melengkapi tulang rusuknya

Mungkin tak setiap episode membuat hati sukacita

ada saja kerikil berserakan di sekitar bahu jalan nantinya

pun di sela hari, bisa hadir tak permisi si air mata

Semoga Tuhan dan seluruh isi bumi merestui,

setiap cinta dan kasih yang selalu mendominasi 

sebab kau dan dia saling berintuisi dan cipta harmoni

Bak kopi yang bukan lagi asing di tiap pagi,

menjadi candu sebagai penawar energi 

Biarkan cintamu mengudara lalu langit ikut jadi pemirsa

dan tak hanya Romeo-Juliet atau Rama-Shinta jadi panutan

Selamat melanjutkan hidup dan menguraikan kisah menawan 

Baca Juga: [PUISI] Hitam Putih