[PUISI] Suatu Sore yang Sepi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pada suatu sore yang sepi kau mampir ke halaman rumahku
Kau sibakkan daun-daun jatuh yang pasrah di tanah itu
Kau belokkan gerakan angin yang menari gemulai di hadapanku itu
Kau singkapkan pula sinar langit yang menyiram tembok yang diam itu
Sore yang sepi itu kau mampir ke wajahku dan mengeja kata-kata pamit dengan sangat hati-hati
Kau lafalkan dengan lirih, dengan teliti
Kau lafalkan tanpa irama, tanpa emosi
Kau lafalkan tanpa pembuka, tanpa penutup, hanya inti
Semenjak itu sepi bukan lagi kepunyaan sore
Dia kepunyaanku sendiri, sepanjang hari
Baca Juga: [PUISI] Semesta Tidak Buta
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.