[PUISI] Ketika Musim Berubah

Musim semi di hatiku #IDNTimesFiction

Kau tak ada di sisiku ketika musim berubah
Mengapa Tuhan membiarkanku mencintai
Hanya untuk membuatku menangis lagi
Bahkan aku masih merasakannya
Ia tersimpan rapat di dalam dadaku

Hari kian menjadi sendu
Masihkah aku memiliki kesempatan untuk dekat dengannya?

Terlalu cepat kau pergi
Kini aku hampir menangis

Langkahku terhenti dan kau terus maju
Bagaimana bisa aku belajar mencintai kembali                                                                     
Ketika semuanya masih terlihat sepertimu

Harapanpun hampa
Aku menangis pada kenyataan
Aku tidak ingin kau melihat ini

Sepi dan terlupakan,
Bahkan aku masih peduli
Hangat tangan-Nya menyentuhku
Ia berbisik sendu

"Biarkanlah...,"
“...kau lebih membutuhkan ini. Jangan menyesal.”

Terima kasih untuk singgah sejenak                                                                             
Tidak seharusnya aku mengeluh
Ini adalah berkah bagiku
Aku tidak akan menangis lagi

Baca Juga: [PUISI] Melepas Kekasih Jingga

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Ell myreon Photo Writer Ell myreon

Ig: @elmyreon__

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya