[PUISI] Sinkronisasi Sejati

Sebuah keselarasan ditunggu-tunggu
Menantang diri saat diliputi ambigu
Memantaskan diri tanpa pernah ragu
Mengawali petualangan penuh haru

Sinkronisasi yang sejati bukan hal baru
Berbagai kebetulan bukan seperti tamu
Ikut datang menghadiri pertemuan itu
Wahai kenyamanan yang belum bertemu

Penantian yang seimbang juga perlu
Berbagai proses sudah makin berlalu
Kesungguhan hati yang telah bersatu
Senyuman itu seolah berwarna abu-abu
Merasakan peluang tanpa berliku-liku

Baca Juga: [PUISI] Puisi Titik