[PUISI] Baiknya Pemberi Harapan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kepada surya tampan yang menebar cahaya
Kebaikanmu aku terima sejak tibamu yang tidak istimewa
Kemudian aku menyadari kamu sebuah anugerah
Bersamamu senyumanku tidak lagi mahal
Memandangmu menjadi sebuah hobi baru yang menyenangkan
Isengmu membuatku bahagia lalu sembunyi kelelahan
Aku tidak pernah mempermasalahkan kalau kamu tidak tertarik padaku
Ada jenis terlalu baik yang menyakitkan untuk diterima
Caramu terlalu baik untuk disebut kepalsuan
Tapi juga tidak boleh disebut ketulusan
Sadarmu dan sadarku keduanya tidak butuh penjelasan
Baca Juga: [PUISI] Cahaya Mata Misterius
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.