[Puisi] Menunda Rasa

Belum saatnya tumbuh
Usah disiram biar lusuh
Tunggu waktu yang tepat
Saat semuanya sudah siap

Karena semestinya sederhana
Sebab waktu berjalan belum lama
Masih mekar rasa hampa
Hilangkan dulu jelaga di dada

Bukan waktunya terlena
Terbawa perasaan bahagia
Hanyut ditelan euforia
Berhalusinasi penuh asa

Hati dan pikiran kadang tak seia sekata
Buru saja katanya, kau punya sarana untuk menyapa
Tapi aku butuh lebih banyak fakta
Dan biarkan waktu yang kan bercerita

Adakah guna kuberharap?
Pada langit meratap
Lupa pada semua yang bernama lelap
Padamu kutitip rinduku yang pekat

Baca Juga: [PUISI] Puisi Abadi