[PUISI] Pujangga Tanah Terakhir
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semua dindingku bahkan atapku kini tanah
Bahkan, langit yang menampakkan sinar surya pun tak bisa aku jamah
Saat kau datang lagi, jangan lupa arah
Walau kini ku sudah menyatu bumi berlapis tanah
Menanti pembalasan tentang dosa dan gairah
Diingatkan lagi kepada hidup yang penuh salah
Menanti Sang Empunya datang dengan pasrah
Aku doakan yang masih berziarah tetap menjalankan amanah
Salam manis, dari yang sudah mengakhiri pertandingan yang susah
Baca Juga: [PUISI] Sebuah Puisi untuk Arga
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.