[PUISI] Bait Wanita
Sebuah seni wanita
pexels.com/Andrew Neel
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Inilah bait rindu untuk wanita
Kalian tak perlu menebar diksi romantis
Cukup sayangi raga dan rasa secara pribadi
Tirulah sikap matahari yang menyendiri tapi bahagia
Kalian cukup perbaiki cermin usang itu
Debu-debu dosa dan mala petaka belum kau bersihkan
Cepatlah bergegas dari khayalan
Lekaslah sembuh karena luka tabu
Baca Juga: [PUISI] Ruang Keluarga
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Editorial Team
Show All