[PUISI] Cemburu

Lantas, untuk apa angin datang?

Senja kali ini adalah senja paling sepi
Tak ada kicauan burung atau hembusan angin
Hujan pun datang dengan malu-malu
Ada apa sebenarnya?

Tapi, awan sangat bersemangat mengejarku
Mereka berkumpul dan mencaci-maki rasaku
"Diamlah kau dalam pelukan angin
Jangan sesekali mengharapkan hawa setelah hujan!"

Baca Juga: [PUISI] Menghuni Musim 

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Lena Latipah Photo Verified Writer Lena Latipah

Abi mah jalmi biasa//Follow me on instagram : lena_latipah17

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya