[PUISI] Masih

Sampai kapan aku harus menunggu sosok tanpa nama?

Begitu rindu pada kita yang pernah saling
dan bukan hanya aku memandang punggungmu
dari ujung jalanan. 

Begitu nanar dalam ingatan soal kita yang pernah bertatapan
penuh pengertian dan bukan hanya aku meminta
dirimu barang satu penjelasan.

Begitu pecah tangis perihal kita yang pernah manis
mengukir selarik memoar dan bukan hanya aku 
menyesap kepahitan. 

Begitu lama cerita kita usai di seberang pulau
dan aku masih ada di sini 
kapan pun kau ingin pulang. 

Baca Juga: [PUISI] Sudah Cukup

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Matthew Suharsono Photo Verified Writer Matthew Suharsono

We're lost in the rain, so let's run away.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya