[PUISI] Selepas Langit Berduka
Harta benda nyaris terapung...
Science news
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saban hari selepas langit berduka
Menumpahkan sedihnya dengan banyak air mata
Tak terbendung
Tak terhitung
Wajah-wajah nampak bingung
Harta benda nyaris terapung
Langit menangis tanpa jeda
Kini marahnya sudah mulai mereda
Awan-awan perlahan membiru
Mundur teratur mendung sembilu
Bumi kembali riuh
Hingar bingar kembali bergemuruh
Akankah para penghuni jera?
Atau justru nafsunya semakin meraja?
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Editorial Team
Show All