[PUISI] Intuisi Palsu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Rayuku tertulis dalam lembar putih
Kadang sajaknya terselip dalam lembar buku harian
Tercatat dalam pena hitam
Kalimatnya acak dan diksi yang berserakan
Paragrafku berisikan rindu
Per baitnya bercerita tentangmu
Tentang mata indah dan senyum penuh arti
Menjadikan harapku di angkasa meninggi
Namun bukan itu masalahnya
Bukan pula tentang sepasang kekasih yang sedang diliputi cinta
Tapi perihal rasaku yang tak jua berbalas padamu
Banyak puisi ku tulis hanya sampai di dibuku
Aku dirundung banyak cinta
Saat kelopak mata menangkap kehadiranmu sempurna
Kamu yang menjadi incaran hati
Pelita pagi, menambah semangatku
Jarak memang dekat, tapi nyatanya sapa tak pernah terucap
Mimpi adalah tempat kencan kita
Bertemu, menikmati suasana dalam berdua
Memujamu dalam sebatas semu dan jingga
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.