[PUISI] Memendam Rasa Dalam Resah

Hadirnya dirimu yang indah, tak pernah salah 

Kilau bintang tak lagi seindah itu

Ada sorot matamu yang mengalahkannya semudah itu

Aku jatuh hati tanpa tahu kamu takkan membalas perasaanku

Ingin mengungkapkan, tetapi tahu bahwa tak ada binar saat kamu menatapku

Bahkan jika kupandangi setiap hari pun, tetap sama pandanganmu terhadapku

Persis seperti caramu memandangi teman-temanmu

Menandakan aku tak pernah ada dalam hatimu

 

Kamu tak membalas, aku gundah

Rasa gundah yang sayangnya tak bisa menghapus rasaku dengan mudah

Apabila kuberitahukan rasa ini pada Tuhan pun, pasti akan dianggap salah

Mungkin hadirnya dirimu mengisi benakku setiap hari juga salah

Padahal bukan aku yang minta, melainkan hadir sendiri tanpa bisa kucegah

Tetap, aku memendam rasa dalam resah

Lantas hadirnya dirimu yang indah 

Takkan pernah kuanggap salah 

Baca Juga: [PUISI] Antara Ada dan Tiada

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Fina Efendi Photo Verified Writer Fina Efendi

WINNER. DAY6.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • erwanto

Berita Terkini Lainnya