[PUISI] Pengganti

Berbagai pertengkaran terjadi
Rasa jenuh menghinggapi
Tak berarti aku ingin perpisahan terjadi
Akan tetapi sosokmu yang masih aku cintai
Memutuskan pergi bersamanya yang kau anggap sebagai pengganti
Pengganti yang bahkan belum tentu bisa mencintai sepenuh hati

Aku telah instrospeksi diri
Tak kunjung kutemukan alasan jelas mengapa kau memutuskan pergi
Saat kita masih bisa merangkai kisah indah di esok hari
Saling menceritakan keluh kesah setiap pagi
Berbagi mimpi kala malam kembali

Jika mungkin sang pengganti terlalu menawan lalu membuatmu tak bisa abai
Lantas apakah artinya berbagai janji yang belum kau tepati?
Apa pula artinya keberadaan rasaku padamu yang besar selama ini?

Apakah semudah ini aku terganti? 

Baca Juga: [PUISI] Malam Terakhir untuk Bunga