[PUISI] Melewati Malam Bersama Renungan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Rintik hujan tak terdengar lagi
Langit kini berhiaskan suara layang-layang nan terbang tinggi
Menemani bintang-bintang yang ingin terus kutatap hingga pagi
Merebahkan diri dengan berteman sunyi
Sejenak aku memejamkan mata
Meringkas seluruh cerita
Di mana diriku berperan sebagai tokoh utama
Kemudian pulang menuju realita
Aku melewati malam bersama renungan
Khawatir akan masa depan
Bertanya-tanya apakah aku masih dapat berjalan?
Tapi sayang, semua berujung pada kehampaan jawaban
Di malam itu aku ingin menangis lepas
Dan berharap hujan mengguyur deras
Agar tak ada satu pun insan yang mendengar bebas
Mimpiku terhempas
Hidup kadang terasa sangat kejam
Seolah ia memaksa yang tak punya modal untuk karam
Tak dianggap, kadang dibungkam
Lalu dibuang paksa dalam pekatnya malam
Baca Juga: [PUISI] Darurat Cinta
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.