[PUISI] Air Mata
Lima rasa dalam keadaan yang berbeda...
unsplash.com/Cristian Newman
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Air mata
Aku tak yakin kamu berharga
Aku tak yakin ada yang menyeka
Air mata
Kamu jatuh begitu saja
Senyuman pun tak mampu menjaga
Air mata
Rupanya kamu bisa merajuk juga
Tak peduli meski telah sesak di dada
Air mata
Kenapa kamu disebut lemah
Padahal menenangkan ketika ruah
Air mata
Tempat terakhir untuk mencurah
Luapnya keluh kesah tak berarah
Baca Juga: [PUISI] Bersepeda Senja
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Editorial Team
Show All