[PUISI] Panggung Terakhir
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Aku senang mendengar nyanyianmu
Yang lembut menelusuri telinga
Setelah seharian diisi riuh
Tak bernada tak berirama
Matamu selalu basah
Usai lirik tiba di penghujung
Dan lampu panggung mulai kelam
Saat itulah aku menghampirimu
Dan melayangkan pertanyaan tentang tangisan
Jawabanmu adalah aku telah tahu jawabannya
Setelah panggung sepi
Kita menghabiskan malam tanpa kabar
Dirimu sibuk pergi berlayar
Sementara aku sibuk memeluk nanar
Baca Juga: [PUISI] Aku dan Segelas Kopi
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.