[PUISI] Mendamba Penghormatan Semu 

Bersaing untuk berebut penghormatan palsu 

Lihat manusia bersaing dengan ambisi
Mereguk manisnya fana dalam halusinasi
Bersaing dengan lidah-lidah berbisa
Hendak menjatuhkan sesama manusia

Hendak dikata apa manusia tak tahu tata krama
Mendamba riuh penghormatan semu
Berteriak dengan nada mendayu-dayu
Bermaksud menempatkan diri bak seorang raja dan ratu

Sejatinya tak benar-benar penghormatan
Ia sedang bersulang di balik gejolak cacian
Semesta diam-diam menertawakan
Manusia dagelan menuntut diistimewakan

Baca Juga: [PUISI] Romansa di Bawah Awan Kelabu

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Mutia Zahra Photo Verified Writer Mutia Zahra

Be grateful for everything

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya