[PUISI] Asap Bermalam

Semalam aku hanya berasap

Ketika semua hari beralih
Dia hilang tanpa spasi
Pergi dengan fasih
Sedih hingga mendidih

Malam ini aku dengan kafein
Dan pasangannya nikotin
Entah apa yang semesta ingin
nyatanya hanya yakin

Malam esok aku dengan diriku
Diam kini tanpa ada paku
Berdiri kini tanpa rasa kaku
Beranjak kini tanpa liku

Baca Juga: [PUISI] Takdir

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Nicholas Tunggal Photo Writer Nicholas Tunggal

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

Berita Terkini Lainnya