[PUISI] Pecinta Sepi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mereka bilang ramai itu menyenangkan
Tapi bagiku sepi lebih menenangkan
Semenjak ramai mengecewakan hati
Aku menjadi akrab dengan sepi
Terakhir kali aku bertengkar dengan ramai
Hanya perkara salah ucap yang tak sengaja ku semai
Sepi itu berbeda, dia bersabar menghadapiku
Sepi tak pernah menggoreskan kisah pilu
Sepi tak pernah benar-benar menghukummu
Ketika ucapku tak sengaja keliru
Sepi tak pernah sekalipun menghujat diriku
Ketika salah terjadi tanpa ku mau
Sepi justru mengizinkan aku menyendiri
Mengajak aku mengevaluasi diri
Membiarkan tiap salah aku tangisi
Hingga akhirnya aku sadar salah yang terjadi
Dan perlahan memperbaiki diri
Baca Juga: [PUISI] Lembar Lain
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.